Wakil Wali Kota Beberkan Pengembangan Depok Heritage

2 days ago 8

TEMPO.CO, Depok - Wakil Wali Kota Depok Chandra Rahmansyah membeberkan konsep pengembangan kawasan Depok Heritage. Pengembangan kawasan kota lama itu mendapat apresiasi dari Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Timur Leste dan Asean, Marc Gerritsen.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kami berharap Depok akan menjadi destinasi pariwisata untuk di wilayah Jawa Barat dengan wisata kekhususan, yaitu kawasan Heritage Belanda Depok," tutur Chandra. 

Chandra berujar terdapat beberapa konsep yang ditawarkan untuk pengembangan kawasan peninggalan Belanda itu, yakni merevitalisasi kawasan Depok Heritage yang dibantu tenaga ahli dari Universitas Indonesia, Profesor Kemas Ridwan Kurniawan.

"Kemudian pedestrianisasi. Kami juga membangun kawasan ekonomi di sini, termasuk juga food dan kulinernya di sini (Jalan Pemuda)," ungkap Chandra. Adapun kawasan Depok Heritage terbentang dari Jembatan Panus, Jalan Pemuda, hingga Stasiun Depok Lama.

Pemerintah, kata dia, akan membangun area hijau di kawasan Depok Heritage mulai dari Jembatan Panus hingga Stasiun Depok Lama. "Itu yang pertama akan ditata di dalam revitalisasi, Inshaallah tahun ini," kata Chandra.

Sebagai wujud komitmen pemerintah dalam membangun kawasan Depok Heritage dan upaya pelestarian cagar budaya, pemerintah akan menggratiskan pajak bumi dan bangunan (PBB) bangunan cagar budaya di kawasan tersebut. 

"Ini komitmen dari pemerintah Kota Depok dalam melakukan pelestarian cagar budaya di kawasan Heritage Belanda Depok," tukas Chandra. 

Chandra menuturkan sedikitnya terdapat 17 objek cagar budaya dan salah satunya di kawasan Depok Heritage, seperti rumah, gedung serta Jembatan Panus.

"Itu termasuk cagar budaya yang sudah ditetapkan oleh Bapak Wali Kota, termasuk ini (Gedung YLCC) juga. Semua yang termasuk cagar budaya sudah bebas (PBB)," jelas Chandra.

Selain itu, pemerintah juga sudah mempunyai rencana untuk mengembangkan kawasan titik nol Depok yang berada di titik tugu di dalam area bekas Rumah Sakit Harapan Jalan Pemuda. "Rencananya demikian, tapi nanti akan dibahas lebih lanjut," jawab Chandra. 

Pemerintah Kota Depok juga mempunyai program kerja sama dengan Kedutaan Besar Belanda untuk pengembangan kawasan cagar budaya.

"Saat ini sudah masuk tahap perencanaan, tinggal bagaimana implementasi nanti, kan core-nya di bawah Disporyata (Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata)," ujarnya.

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |