Pesan Terakhir Bandit Legendaris Kusni Kasdut sebelum Dieksekusi Mati Presiden Soeharto

3 weeks ago 20

Jum'at, 25 Oktober 2024 - 07:36 WIB

loading...

Pesan Terakhir Bandit...

Ignatius Waluyo alias Kusni Kasdut, pejuang kemerdekaan yang dikenal sebagai perampok legendaris di Indonesia. Foto/Repro/Istimewa

IGNATIUS Waluyo alias Kusni Kasdut merupakan bandit legendaris yang menggegerkan Indonesia, akhirnya menjalani eksekusi mati pada 6 Februari 1980. Sejak tertangkap, berbagai cerita tentang kehidupannya mencuat, tidak hanya sebagai penjahat, tapi mantan pejuang kemerdekaan.

Di balik kehidupannya yang penuh kontroversi, Kusni meninggalkan pesan terakhir yang mengundang simpati sekaligus rasa penasaran.

Dalam pesan yang disampaikan kepada pengacaranya, ia mengungkapkan penyesalan atas tindakannya di masa lalu, tetapi juga menegaskan bahwa kehidupannya terbentuk dari masa-masa sulit pasca kemerdekaan.

Baca Juga

Kisah Narotama, Penasihat Kahuripan yang Antarkan Airlangga Jadi Raja Termasyhur

Pesan Kusni Kasdut: “Saya Hanya Ingin Dihargai”. Sebelum dieksekusi, Kusni menyampaikan pesan tertulisnya yang menjadi wasiat terakhir. Ia menuliskan bahwa dirinya tidak pernah bermaksud merusak tatanan negara yang sudah ia perjuangkan.

“Saya dulu berjuang demi kemerdekaan, tapi setelah kemerdekaan saya merasa seperti dilupakan. Saya hanya ingin dihargai,” tulisnya.

Pesan ini menyiratkan kekecewaan pejuang yang merasa tidak mendapatkan tempat yang layak di masyarakat pasca-kemerdekaan.

Kusni mengungkapkan bahwa keterampilannya dalam bertempur dan menyamar, yang dahulu menjadi andalannya di medan perang, justru menjadi alat untuk bertahan hidup di jalanan setelah perang usai.

Nama Kusni Kasdut mulai dikenal luas sebagai buronan setelah aksi perampokan spektakuler di Museum Nasional Jakarta pada tahun 1963. Aksi tersebut bukanlah kejahatan pertamanya, namun menjadi awal dari rangkaian kejahatan yang membuatnya menjadi penjahat paling dicari.

Baca Juga

Profil Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Perisai Hidup Jokowi Melejit Jadi Sekjen Kemhan

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Baca Berita Terkait Lainnya

Pesan Terakhir Bandit...

31 menit yang lalu

Mutasi TNI Oktober,...

33 menit yang lalu

Kisah Narotama, Penasihat...

1 jam yang lalu

Profil Mayjen TNI Tri...

2 jam yang lalu

MeGe Prioritaskan Fondasi...

9 jam yang lalu

Ratusan Ribu Surat Suara...

10 jam yang lalu

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |