TEMPO.CO, Jakarta - Panas berlebih yang sering disebut overheating membuat penggunaan HP terasa tidak nyaman dan berpotensi merusak kinerja perangkat tersebut. Panas HP dapat menyebabkan daya baterai berkurang drastis, HP cepat rusak, hingga meledak. Lalu, apa saja langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi peningkatan suhu HP?
1. Batasi Penggunaan HP
HP yang digunakan secara terus-menerus tanpa jeda membuat perangkat semakin panas. Jika sudah dalam suhu panas, lebih baik mengistirahatkan HP sejenak sebelum kembali digunakan. Hindari menggunakan HP secara berlebihan tanpa memperhatikan kondisi temperatur HP. Dengan membatasi penggunaan HP, maka daya tahan baterai HP ikut menjadi awet.
2. Kurangi Kecerahan HP
HP perlu diatur agar kecerahannya menjadi normal. Saat berada di luar ruangan dengan matahari yang begitu terik, biasanya tingkat kecerahan HP ikut meningkat dan menjadi sangat terang. Karena itu, atur kecerahan HP menjadi lebih redup atau normal untuk mencegah agar suhu HP tidak menjadi lebih cepat dingin.
3. Hindari Paparan Sinar Matahari
HP yang terpapar sinar matahari dengan durasi lama dan berlebihan dapat menyebabkan perangkat menjadi lebih cepat panas. Bila berada di luar ruangan, sebisa mungkin hindari layar HP dari paparan sinar matahari secara langsung. Selain itu, hindari untuk meletakkan HP di bagian dashboard mobil dengan sinar matahari yang langsung mengenai HP karena dapat menyebabkan layar dan perangkat menjadi lebih mudah panas.
4. Mematikan WiFi dan Bluetooth
Cara lain yang dapat dilakukan untuk menghindari panas dari perangkat HP adalah dengan memastikan bahwa perangkat terhubung ke WiFi dan Bluetooth dalam batas wajar. Selain itu, perlu memastikan bahwa WiFi dan Bluetooth yang tidak terkoneksi agar dinonaktifkan untuk menghindari panas. Terhubungnya jaringan dapat menghabiskan banyak daya baterai dan memungkinkan perangkat menjadi lebih mudah panas.
5. Menutup Aplikasi Tidak Terpakai
HP yang sedang menjalankan banyak aplikasi memungkinkan perangkat lebih cepat panas karena HP bekerja lebih berat. Untuk itu, perlu memeriksa apakah HP memiliki aplikasi yang masih berjalan di latar belakang. Pengguna HP perlu menutup aplikasi yang sudah tidak terpakai tetapi masih berjalan di latar belakang agar kerja sistem tidak terlalu berat. Dengan demikian, maka HP tidak lekas menjadi panas.
6. Perbarui Sistem Operasi dan Aplikasi
Setiap pengembang aplikasi dan sistem operasi akan terus melakukan penyempurnaan sistem untuk menghilangkan bug dan meningkatkan pengalaman pengguna saat mengoperasikan sistem. Untuk membuat perangkat HP berjalan dengan baik dan tidak lekas panas, maka perlu langsung melakukan pembaruan sistem operasi dan aplikasi bila terdapat notifikasi telah muncul. Dengan memperbarui sistem operasi dan aplikasi, perangkat HP dapat lebih berjalan baik dan mencegah HP untuk melakukan peningkatan temperatur.
7. Beralih ke Fitur Penghemat Baterai
Di setiap HP, terdapat mode penghemat baterai yang berfungsi saat daya baterai semakin menitip. Mode penghemat baterai dapat melimitasi penggunaan aplikasi hingga sistem berat yang semakin menguras baterai. Bila mode tersebut diaktifkan, penggunaan daya dapat lebih dibatasi dan menghentikan data layar belakang. Maka dari itu, mode ini mampu membantu perangkat agar lebih ringan bekerja dan tidak meningkatkan suhu HP.
Herzanindya Maulianti, Melynda Dwi Puspita, dan Anggita Viandhini Nugroho Putri berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Penyebab HP Panas Saat Dicas dan Cara Mengatasinya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini