Tesla Pasarkan Model Y Standar yang Lebih Murah di Eropa

3 days ago 8

Home > EV Saturday, 11 Oct 2025, 22:31 WIB

Tesla akan bersaing ketat dengan mobil China yang harganya masih lebih murah.

 Tesla.Tesla Model Y Standar. Foto: Tesla.

MOBILLISTRIKNEWS.COM, STOCKHOLM - Tesla meluncurkan SUV Model Y versi standar baru dengan harga lebih terjangkau di Eropa, Jumat (10/11/2025). Tesla berharap dengan varian terjangkau ini dengan permintaan di pasar Eropa yang telah melemah tajam selama setahun terakhir kembali membaik.

Model Y Standard yang baru, yang diluncurkan awal pekan ini, menandai upaya terbaru Tesla untuk meningkatkan permintaan di kawasan tersebut, di mana penjualan kendaraan listriknya melambat dan persaingan semakin ketat.

Di Jerman, sebagaimana dilansir Reuters, Sabtu (11/10/2025), varian ini dibanderol dengan harga Rp 771 juta , sekitar Rp 96 juta lebih rendah daripada versi Model Y termurah di Eropa sebelum peluncuran.

Namun, model yang lebih terjangkau ini akan bersaing ketat dengan merek-merek Eropa dan China yang menawarkan EV yang lebih kecil dengan harga di bawah Rp 675 juta .

Tesla juga memperkenalkan varian Standard Model 3 di AS awal pekan ini, tetapi varian tersebut tidak terdaftar di situs web untuk sebagian besar pasar Eropa.

Untuk mencapai harga yang lebih rendah, Tesla telah mengurangi beberapa fitur pada versi-versi barunya. Model Y Standard hadir dengan pencahayaan interior yang lebih rendah, lebih sedikit speaker, sarung jok berbahan kain, dan tidak dilengkapi fitur Autosteer sebagai standar. Iklan ·

"Harganya sangat kompetitif. "Mobil ini memiliki teknologi yang sangat baik dan ukuran yang bagus untuk harga tersebut, dan mereka akan bersaing dengan baik di pasar dengan mobil lain di sana," kata Christina Bu, sekretaris jenderal Asosiasi EV Norwegia.

Perusahaan telah membanderol versi baru SUV Model Y dengan harga Rp 692 juta di Norwegia, menurut situs web Tesla.

Kendaraan ini dibanderol dengan harga Rp 872 juta di Swedia. Tesla mengatakan model tersebut akan tersedia di Jerman, Norwegia, dan Swedia pada bulan November atau Desember.

Langkah ini diambil saat Tesla bergulat dengan melemahnya permintaan di seluruh Eropa. Permintaan Tesla telah menurun tajam tahun ini di beberapa pasar meskipun ada pembaruan sebelumnya pada jajaran Model Y.

Namun, Norwegia tetap menjadi pengecualian, di mana pengiriman Model Y yang diperbarui melonjak awal tahun ini setelah insentif lokal yang kuat dan peningkatan pasokan.

Sementara itu, versi Model Y yang lebih murah tidak tersedia di Irlandia dan Inggris, di mana mobil-mobil tersebut menggunakan setir kanan, menurut situs web Tesla.

Image

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |