Kisah Jenderal Sudirman dan KH Masjkur Hanyutkan Diri ke Sungai Hindari Sergapan Belanda

4 days ago 2

Senin, 11 November 2024 - 08:11 WIB

loading...

Kisah Jenderal Sudirman...

Jenderal Sudirman dan KH. Masjkur pernah menghanyutkan diri ke sungai untuk meloloskan diri dari kepungan dan sergapan tentara penjajah Belanda dan sekutu. Foto/Arsip Nasional

MALANG - Jenderal Sudirman dan KH. Masjkur memiliki kisah dramatis meloloskan diri dari kepungan dan sergapan tentara penjajah Belanda dan sekutu yang berusaha menguasai Indonesia pasca Proklamasi Kemerdekaan.

Keduanya memiliki tekad berani dan semangat dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Bahkan Jenderal Sudirman dan KH. Masjkur rela terancam nyawanya.

Baca Juga

Kisah Jenderal Sudirman, Santri yang Jadi Panglima Besar

Prof. Mas'ud Said, selaku pengusul pahlawan nasional KH. Masjkur mengatakan, Panglima Sudirman dan KH. Masjkur menjadi dua nama dari sekian pahlawan yang nyaris gugur saat pertempuran usai kemerdekaan.

Saat itu serangan pasukan sekutu dan Belanda terjadi di tengah malam di daerah Trenggalek, Jawa Timur.

Kala itu Sudirman yang menjadi panglima tertinggi militer memilih memimpin langsung perang gerilya di hutan belantara dan pelosok-pelosok negeri. Kebetulan keduanya yakni Panglima Sudirman dan KH. Masjkur tengah berjuang bersama melakukan peperangan gerilya.

"Saya sebagai anggota penasehat tim, ada informasi ada orang Ansor yang waktu itu 2017, masih hidup. Dia mengaku pernah ketemu dan mengantarkan KH. Masjkur sebagai anggota pasukan," kata Prof. Mas'ud Said kepada SINDOnews.

Baca Juga

Taktik Perang Supit Urang Jenderal Sudirman yang Melegenda

Sang informan ini saat itu usianya memang sudah cukup tua, bahkan sampai langsung menunjukkan di mana lokasi ketika ia bertemu dengan KH. Masjkur yang mengiringi Panglima Sudirman saat pertempuran mempertahankan kemerdekaan di Trenggalek.

Sayang Prof. Mas'ud tak mengingat siapa nama orang yang juga mempunyai sebuah langgar kecil di kampungnya.

"Sekarang orangnya sudah almarhum, dia cerita membersamai beliau (Panglima Sudirman dan KH. Masjkur), beliau Pak Dirman (Panglima Sudirman) sama beliau (KH. Masjkur) dikejar Belanda, dikejar tentara sekutu, dikejar siang malam mau dibunuh," terangnya.

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Baca Berita Terkait Lainnya

Ribuan Relawan Gokil...

27 menit yang lalu

Amukan Dahsyat Pasukan...

2 jam yang lalu

Pilwalkot Sukabumi,...

9 jam yang lalu

 Calon...

9 jam yang lalu

Pilgub Maluku Utara,...

9 jam yang lalu

Istri Tewas Kecelakaan...

11 jam yang lalu

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |