Wakil Ketua Dewan Pers Berharap Prabowo Wawancara dengan Banyak Media

2 weeks ago 8

8000 Hoki Online Data ID server Slot Gacor Cambodia Terpercaya Gampang Jackpot Terus

hokikilat List Daftar server Slots Gacor Indonesia Terbaik Pasti Jackpot Full Banyak

1000 hoki ID server Slots Gacor Cambodia Terbaru Sering Lancar Jackpot Online

5000 hoki Data Demo website Slot Gacor Malaysia Terkini Sering Scatter Full Terus

7000 hoki Akun situs Slots Gacor China Terkini Pasti Lancar Menang Non Stop

9000 Hoki Online Login server Slots Maxwin Singapore Terbaru Mudah Menang Full Banyak

Alternatif Daftar game Slots Maxwin basis Singapore Terpercaya Gampang Menang Terus

Idagent138 Daftar Slot Terbaik

Luckygaming138 Daftar Akun Slot Maxwin Terpercaya

Adugaming Id Slot Anti Rungkad Online

kiss69 Daftar Akun Slot Gacor Terpercaya

Agent188 Daftar Id Slot Terpercaya

Moto128 Akun Slot Maxwin

Betplay138 login Akun Slot Anti Rungkat Online

Letsbet77 Daftar Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya

Portbet88 login Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya

Jfgaming Slot Anti Rungkad Terbaik

MasterGaming138 Slot Maxwin

Adagaming168 login Akun Slot Anti Rungkat Online

Kingbet189 Id Slot Terbaik

Summer138 Slot Maxwin Terbaik

Evorabid77 Daftar Id Slot Anti Rungkat Terpercaya

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pers Muhamad Agung Dharmajaya mendorong Presiden Prabowo Subianto agar melakukan wawancara dengan lebih banyak media. Agung menyampaikan harapan tersebut setelah Prabowo mengundang jurnalis dari tujuh media untuk wawancara di kediaman Sang Presiden di Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada 6 April 2025 lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Agung meminta Prabowo juga membuka diri terhadap media-media lain. "Saya berharap selanjutnya media lebih banyak diundang, di antaranya Tempo," kata Agung melalui pesan singkat pada Sabtu, 12 April 2025.

Agung sebelumnya sempat mengapresiasi wawancara Prabowo dengan wartawan dari tujuh media beberapa waktu lalu. Menurut dia, Presiden Prabowo sudah bersikap terbuka dengan berkomunikasi kepada publik melalui pers, apa pun medianya.

Agung, yang merupakan anggota Dewan Pers dari unsur pimpinan perusahaan pers, berujar apresiasi untuk Presiden Prabowo tersebut adalah pandangan pribadi. Sikap itu dia katakan tidak mewakili pandangan Dewan Pers secara kelembagaan.

Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu sebelumnya menyoroti langkah Presiden Prabowo Subianto yang hanya mengundang segelintir media untuk menjawab persoalan-persoalan terkini. Menurut Ninik, alih-alih memberikan akses yang luas kepada media, wawancara ekslusif yang dilakukannya bersama tujuh media beberapa waktu lalu menyebabkan terbatasnya arus informasi bagi publik.

"Pendalaman pertanyaan tidak dapat diwakili segelintir media," kata Ninik saat ditemui di kantor Tempo, Palmerah, Jakarta, pada Kamis, 10 April 2025. Dia melanjutkan, sebagai kepala negara, Prabowo seharusnya menawarkan mekanisme yang lebih inklusif, yaitu dengan membuka ruang seluas-luasnya bagi media, termasuk media di daerah.

Adapun ketujuh jurnalis yang mewawancarai Prabowo pada 6 April 2025 adalah Alfito Deannova (Pemred Detik), Lalu Mara Satriawangsa (Pemred Tv One), Uni Lubis (Pemred IDN Times), Najwa Shihab (pendiri Narasi), Sutta Dharmasaputra (Pemred Harian Kompas), Retno Pinasti (Pemred SCTV-Indosiar), dan Valerina Daniel (News Anchor TVRI). Prabowo membahas berbagai isu, dari teror terhadap media Tempo hingga tarif impor Amerika Serikat, dalam wawancara berdurasi lebih dari tiga jam itu.


Andi Adam Faturahman berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |