CANTIKA.COM, Jakarta - Bagi banyak orang, rutinitas pagi tak lengkap tanpa minuman berkafein. Biasanya, pilihannya jatuh antara teh dan kopi, dua minuman populer yang jadi penyemangat di awal hari. Tapi kalau kesehatan jadi prioritas, mungkin kamu bertanya-tanya mana yang sebenarnya lebih baik untuk tubuh?
Untuk mengetahuinya, kita kepoin pendapat para ahli gizi tentang manfaat kopi dan teh, serta bagaimana keduanya memengaruhi tubuh.
Manfaat Minum Kopi
Buat kamu yang tidak bisa memulai hari tanpa kopi, kabar baiknya minuman ini punya banyak manfaat kesehatan.
“Kopi seduh mengandung antioksidan seperti asam klorogenat dan polifenol,” ujar ahli gizi Maddie Pasquariello dikutip dari Real Simple. Antioksidan ini melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas, yang berarti dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti jantung dan kanker.
Menurut ahli diet Samantha Peterson, antioksidan dalam kopi juga mendukung kesehatan otak, metabolisme, dan detoksifikasi hati. Bahkan kafein di dalamnya punya efek antiinflamasi yang bisa membantu melindungi tubuh dari peradangan ringan.
Manfaat Minum Teh
Seperti halnya kopi, teh juga kaya antioksidan. Peterson menjelaskan bahwa teh mengandung katekin (seperti EGCG dalam teh hijau) dan theaflavin dalam teh hitam, yang mendukung kesehatan jantung, metabolisme, hormon, dan sistem imun.
Selain itu, teh mengandung L-theanine, asam amino yang menimbulkan efek tenang namun tetap fokus. Ini alasan kenapa energi yang didapat dari teh terasa lebih lembut, tanpa efek gelisah seperti yang kadang muncul setelah minum kopi.
Kopi vs Teh: Mana Lebih Sehat?
Jawabannya tergantung kebutuhan dan kondisi kesehatan masing-masing lantaran keduanya punya banyak manfaat untuk tubuh.
“Perbedaan antara mengganti teh dengan kopi atau sebaliknya tidak terlalu signifikan untuk kesehatan secara keseluruhan,” kata Pasquariello.
Meskipun kopi memiliki lebih banyak polifenol dan kafein, keseimbangan gizi dan gaya hidup jauh lebih berpengaruh terhadap kesehatan jangka panjang.
Lantas kalau keduanya sama baiknya, bagaimana cara memilih? Peterson menyarankan untuk mempertimbangkan energi, suasana hati, fokus, pencernaan, dan kualitas tidur. Jika kamu butuh dorongan energi cepat untuk aktivitas padat, kopi bisa jadi pilihan. Tapi kalau kamu ingin energi yang stabil dan tenang tanpa rasa cemas, teh bisa lebih cocok.
Kopi juga lebih pas bagi kamu yang bisa mentoleransi kafein dengan baik, sementara teh lebih lembut untuk kamu yang sensitif terhadap kafein atau sedang menjaga keseimbangan hormon.
So, baik kopi maupun teh sama-sama memberi manfaat, asalkan dikonsumsi dengan bijak. Seperti kata Peterson, “Pada akhirnya, pilihan terbaik tergantung pada tubuhmu, tujuanmu, dan bagaimana kamu merespons kafein.” Jadi, pilih yang paling cocok untuk ritme tubuhmu, entah itu secangkir kopi hangat atau teh hijau yang menenangkan.
Pilihan Editor: Saat Minum Teh, Hindari 8 Makanan Berikut Karena Bisa Merusak Profil Rasa dan Nutrisi
REAL SIMPLE
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika.















































