Pemerintah Segera Bangun Flyover Juanda di Kota Depok

11 hours ago 3

TEMPO.CO, Depok - Wali Kota Depok Supian Suri mengungkapkan untuk mengurai kemacetan di Jalan Margonda dan Juanda, pemerintah akan membangun Flyover Juanda di 2025.

Menurut Supian, simpang susun di Jalan Juanda harus segera direalisasikan, sebab kerap terjadi penumpukan kendaraan, baik dari arah pintu keluar Tol Cijago maupun yang menuju Jalan Raya Jakarta-Bogor.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pihaknya ingin ada solusi untuk mengurai kemacetan tersebut, baik di Jalan Juanda, Jalan Sentosa Sukmajaya hingga akses ke Tol Cijago.

"Sebaliknya, dari Margonda mau ke arah Jakarta-Bogor ini menjadi salah satu hal yang memang menjadi kendala," kata Supian usai meninjau lokasi untuk pembangunan Flyover Juanda di Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Jumat, 2 Mei 2025.

Supian bersyukur hari ini ditinjau langsung pemerintah pusat dan mendapat dukungan penuh, dalam hal ini dari Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU). "Insya allah apa yang menjadi harapan kita akan dibangunkan oleh Kementerian PUPR untuk flyover untuk mengurai kemacetan dan juga memastikan keselamatan pengguna jalan," kata dia.

Supian menargetkan Flyover Juanda dapat berjalan di tahun ini dan berdasarkan hitungan tim ahli pembangunannya akan memakan waktu 5 bulan. "Mudah-mudahan kita bisa percepat DED (Detail Engineering Design) dan yang lainnya, sehingga mudah-mudahan tahun ini bisa terlaksana di akhir tahun sudah bisa selesai," katanya. 

Flyover tersebut akan dibangun di Jalan Juanda arah Cisalak atau timur, tepatnya di setelah Jembatan Ciliwung Rumah Makan Soto Kudus hingga arah Margonda sekitar 300 meter. 

Sementara, dari arah Margonda atau barat dari sebelum pintu masuk dan keluar Tol Cijago. "Panjangnya juga tadi masih dihitung antara yang jarak 300 atau ada yang bisa dioptimalkan dengan jarak yang relatif lebih pendek gitu," kata Supian. 

Ditanya terkait anggaran, mantan Sekretaris Daerah atau Sekda Kota Depok itu mengaku belum mengetahui secara detail, karena masih dihitung Kementrian. "Alhamdulillah tidak menjadi beban pemerintah Kota Depok, tapi ditanggung oleh Kementerian PU," ucap Supian. 

Di tempat yang sama, Direktur Utama PT Translingkar Kita Jaya (TLKJ) Hilman Muchsin menambahkan, pihaknya diminta Pemkot Depok membantu mengatasi pertemuan sebidang pintu keluar Margonda II yang sudah direncanakan empat tahun silam. "Insya allah, tahun ini akan dibangun, sehingga nanti tidak akan serumit seperti yang kita lihat sekarang," kata Hilman.

Hilman menilai, jika flyover tersebut rampung, maka dapat mengurai kemacetan di Jalan Margonda, Juanda dan Cisalak secara signifikan. 

"Kemarin orang mau ke Margonda dia keluarnya di Cisalak kan, Cisalak jadi sangat penuh ya, nanti yang mau kesini ya tinggal lewat underpass atau flyover," ucap Hilman.

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |