TEMPO.CO, Jakarta - Dominasi Marc Marquez terus berlanjut dengan memenangi balapan utama MotoGP Qatar 2025 di Sirkuit Lusail, Senin dini hari WIB, 14 April. Ini menjadi trofi juara balapan utama ketiganya dari empat grand prix awal musim ini. Ia juga sudah memenangi empat balapan sprint.
Pembalap Ducati Lenovo Team itu menjadi yang tercepat di GP Qatar 2025 dengan catatan waktu 41 menit 29,186 detik. Ia unggul 1,8 detik dari Maverick Vinales (Red Bull KTM). Rekan setim Marquez, Francesco Bagnaia, menempati posisi ketiga.
Setelah balapan selesai posisi podium berubah. Vinales kena penalti tekanan ban sehingga melorot ke urutan ke posisi 14. Podium kedua menjadi milik Bagnaia dan Franco Morbidelli naik ke posisi ketiga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Start dari posisi terdepan atau pole position, Marquez harus menghadapi perlawanan sengit sejak awal lomba. Drama pun sudah terjadi di tikungan pertama ketika ia bersenggolan dengan sang adik, Alex Marquez, yang membuka peluang bagi Franco Morbidelli untuk mengambil alih pimpinan lomba.
Morbidelli, pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, tampil impresif dengan memimpin jalannya balapan sejak lap pertama. Pada saat sama persaingan ketat terjadi di belakangnya. Fabio Di Giannantonio dan Alex Marquez sempat terlibat insiden pada lap ketiga, yang membuat Alex diganjar long lap penalty oleh race steward.
Di barisan depan, duel menarik tersaji antara Marc Marquez dan Bagnaia. Saling salip-menyalip mewarnai lap-lap awal, hingga Maverick Vinales (Red Bull KTM Tech3) ikut bergabung dalam persaingan. Vinales berhasil menyalip Marquez di lap kedelapan dan terus menekan Morbidelli.
Puncaknya terjadi pada lap ke-10. Dalam pertarungan empat rider, Vinales sukses merebut posisi pertama dari Morbidelli, disusul Marquez dan Bagnaia. Morbidelli yang sempat memimpin harus melorot ke posisi keempat.
Balapan sempat diwarnai insiden kecelakaan yang dialami Jorge Martin (Pramac) di tikungan 12 pada lap ke-14. Martin mengalami low side dan langsung dibawa ke pusat medis.
Sementara itu, Vinales yang sempat memimpin balapan kembali mendapat tekanan dari Marquez. Pada lap ke-16, Marquez memanfaatkan kesalahan Vinales yang melebar di turn 6 untuk mengambil alih posisi terdepan dan tak terkejar lagi hingga garis finis.
Marquez menyegel kemenangan ketiganya musim ini setelah sebelumnya meraih kemenangan di GP Thailand dan Argentina. Vinales puas finis kedua, disusul Bagnaia di podium ketiga. Morbidelli finis keempat dan Johann Zarco melengkapi lima besar.
Alex Marquez hanya finis ketujuh. Ia naik ke urutan keenam karena hukuman Vinales. Ini menjadi kemunduran bagi pembalap Gresini Racing ini setelah terus menjadi runner-up dalam enam balapan sebelumnya.
| No | Pembalap | Tim | Waktu |
| 1 | Marc Marquez | Ducati Lenovo (GP25) | 41m 29.186s |
| 2 | Francesco Bagnaia | Ducati Lenovo (GP25) | +4.535s |
| 3 | Franco Morbidelli | Pertamina VR46 Ducati (GP24) | +6.495s |
| 4 | Johann Zarco | Castrol Honda LCR (RC213V) | +6.668s |
| 5 | Fermin Aldeguer | BK8 Gresini Ducati (GP24)* | +7.484s |
| 6 | Alex Marquez | BK8 Gresini Ducati (GP24) | +9.764s |
| 7 | Fabio Quartararo | Monster Yamaha (YZR-M1) | +12.895s |
| 8 | Pedro Acosta | Red Bull KTM (RC16) | +14.219s |
| 9 | Marco Bezzecchi | Aprilia Racing (RS-GP25) | +14.368s |
| 10 | Luca Marini | Honda HRC Castrol (RC213V) | +15.137s |
| 11 | Enea Bastianini | Red Bull KTM Tech3 (RC16) | +17.459s |
| 12 | Alex Rins | Monster Yamaha (YZR-M1) | +17.563s |
| 13 | Brad Binder | Red Bull KTM (RC16) | +17.632s |
| 14 | Maverick Viñales | Red Bull KTM Tech3 (RC16) | +1.800s+16s |
| 15 | Ai Ogura | Trackhouse Aprilia (RS-GP25)* | +18.758s |
| 16 | Fabio Di Giannantonio | Pertamina VR46 Ducati (GP25) | +26.340s |
| 17 | Raul Fernandez | Trackhouse Aprilia (RS-GP25) | +26.925s |
| 18 | Somkiat Chantra | Idemitsu Honda LCR (RC213V)* | +38.186s |
| Jorge Martin | Aprilia Racing (RS-GP25) | DNF | |
| Augusto Fernandez | Pramac Yamaha (YZR-M1) | DNF | |
| Joan Mir | Honda HRC Castrol (RC213V) | DNF | |
| Jack Miller | Pramac Yamaha (YZR-M1) | DNF |
.
