Donald Trump Diprediksi Tidak Deportasi Pangeran Harry demi Jaga Hubungan dengan Keluarga Kerajaan

3 hours ago 1

Jum'at, 15 November 2024 - 12:20 WIB

loading...

Donald Trump Diprediksi...

Donald Trump telah vokal mengenai pandangannya terhadap Pangeran Harry selama kampanye pemilihan Presiden AS. Di mana ia mengancam akan mendeportasi Harry. Foto/Newsweek

JAKARTA - Donald Trump telah vokal mengenai pandangannya terhadap Pangeran Harry selama kampanye pemilihan Presiden AS. Di mana ia mengancam akan mendeportasi Harry dan menyatakan pemerintahan Joe Biden telah bersikap terlalu baik hati kepadanya.

Hal ini diungkap Donald Trump setelah Pangeran Harry mengaku menggunakan narkoba dalam memoarnya Spare, termasuk kokain, ganja, dan jamur ajaib. Berdasarkan hukum AS, permohonan visa dapat ditolak karena penggunaan narkoba sebelumnya dan pengungkapan informasi tersebut wajib dilakukan.

Berbicara dengan GB News, Trump mengatakan kepada Nigel Farage bahwa Harry tidak akan diberi hak istimewa apa pun. "Kita harus melihat apakah mereka tahu sesuatu tentang obat-obatan itu, dan jika dia berbohong, mereka harus mengambil tindakan yang tepat," kata Trump.

Pada bulan Februari, Trump mengklaim pemerintahan Biden telah terlalu baik hati kepada Duke of Sussex sejak ia pindah ke California bersama istrinya, Meghan Markle. Ia juga mempertimbangkan ketika sang pangeran mengundurkan diri dari tugas kerajaan pada 2020.

Donald Trump Diprediksi Tidak Deportasi Pangeran Harry demi Jaga Hubungan dengan Keluarga Kerajaan

Foto/Getty Images

Baca Juga

Pangeran Harry Bakal Pindah ke Inggris Lagi di Tengah Konflik dengan Donald Trump?

"Saya tidak akan melindunginya. Ia mengkhianati Ratu. Itu tidak bisa dimaafkan. Ia akan menanggung akibatnya sendiri jika itu terjadi pada saya," jelas Trump dilansir dari Mirror, Jumat (15/11/2024).

Terlebih lagi, lembaga The Heritage Foundation telah meminta agar dokumen visa adik Pangeran William itu dipublikasikan setelah upayanya diblokir oleh pemerintahan Biden. Pertanyaan diajukan mengenai visa Harry setelah ia mengakui mengonsumsi narkoba untuk bersenang-senang yang seharusnya diungkapkan dalam aplikasi dan dapat menyebabkan penolakannya, demikian klaimnya.

"Menteri Keamanan Dalam Negeri yang baru dapat memerintahkan peninjauan ulang atas permohonan imigrasi Harry. Ada banyak hal yang dapat terjadi," ujar Margaret Thatcher Center for Freedom milik Heritage Foundation, Nile Gardiner.

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Baca Berita Terkait Lainnya

Donald Trump Diprediksi...

31 menit yang lalu

Raline Shah Bocorkan...

1 jam yang lalu

...

1 jam yang lalu

Linkin Park Umumkan...

2 jam yang lalu

Vidi Aldiano Bagikan...

2 jam yang lalu

Ulang Tahun Raja Charles...

3 jam yang lalu

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |