loading...
Israel menyerang beberapa target penting di Iran. Foto/X
TEHERAN - Militer Israel mengatakan telah melakukan "serangan terhadap target militer di Iran", khususnya yang menargetkan apa yang disebutnya sebagai lokasi pembuatan rudal yang bertanggung jawab untuk memproduksi rudal yang digunakan Teheran terhadap Israel.
Israel juga mengatakan telah menyerang lokasi rudal permukaan-ke-udara dan "kemampuan udara Iran tambahan".
Melansir Al Jazeera, markas besar pertahanan udara Iran, dalam sebuah pernyataan, mengonfirmasi bahwa pangkalan di provinsi Ilam, Khuzestan, dan Teheran menjadi sasaran tetapi serangan tersebut "berhasil ditanggulangi". Tidak ada indikasi langsung bahwa lokasi minyak atau rudal terkena serangan.
Ledakan terdengar di Teheran meskipun Iran bersikeras bahwa ledakan tersebut hanya menyebabkan "kerusakan terbatas". Militer Iran mengatakan dua tentaranya tewas dalam serangan tersebut.
Kemudian, mengapa Israel menyerang Iran? Pernyataan militer Israel menegaskan bahwa Teheran dan proksinya di wilayah tersebut "telah menyerang Israel tanpa henti sejak 7 Oktober – di tujuh front – termasuk serangan langsung dari wilayah Iran".
"Seperti setiap negara berdaulat lainnya di dunia, Negara Israel memiliki hak dan kewajiban untuk menanggapi," kata juru bicara militer Israel.
Serangan Israel diantisipasi menyusul rentetan rudal dari Iran pada awal Oktober, di mana sekitar 200 rudal diluncurkan ke Israel, yang mengakibatkan satu kematian di Tepi Barat yang diduduki.
Iran mengklaim serangan ini merupakan pembalasan atas serangan baru-baru ini yang menewaskan para pemimpin Hizbullah, Hamas, dan anggota militer Iran.
(ahm)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya