7 Manfaat Berjalan Kaki Setelah Makan

9 hours ago 2

TEMPO.CO, Jakarta - Berjalan setelah makan adalah salah satu hal yang jarang dilakukan oleh banyak orang. Kebanyakan orang biasanya memilih untuk duduk atau bahkan langsung tidur setelah kekenyangan karena makan. Padahal berjalan setelah makan memiliki banyak manfaat, terutama membantu proses pencernaan makanan di dalam tubuh.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut tujuh manfaat berjalan setelah makan:

1. Melancarkan Proses Pencernaan

Berjalan kaki setelah makan akan membantu tubuh untuk bergerak lebih banyak dan menstimulasi lambung dan usus untuk bekerja jauh lebih cepat.

2. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung

Penyakit jantung menjadi salah satu penyebab kematian paling besar. Salah satu cara untuk mencegah penyakit ini adalah berjalan kaki. Setelah makan, terutama makanan-makanan berat, biasakanlah berjalan kaki untuk membantu menurunkan tekanan darah dan kolestrol.

3. Mengelola Kadar Glukosa Setelah Makan

Makanan-makanan dengan karbohidrat memiliki kadar glukosa yang tinggi, buruknya glukosa yang melonjak ini tidak baik bagi tubuh manusia. Untuk mengatur kadar glukosa ini, disarankan untuk berjalan santai selama 10 menit setelah makan. Bagi para penderita diabetes tipe 1 dan 2, berjalan setelah makan sangat dianjurkan untuk menjaga kadar gula darah memperburuk kondisi kesehatan pasien.

4. Mengatur Tekanan Darah

Penelitian dari The National Center for Biotechnology Information telah menunjukkan bahwa berjalan selama sekitar 30 menit atau dalam beberapa interval 10 menit sepanjang hari dapat mengurangi tekanan darah tinggi secara signifikan. Para penderita hipertensi disarankan untuk melakukan kegiatan berjalan dengan interval waktu pendek ini.

5. Membuat Tidur Lebih Nyenyak

Berjalan setelah makan dapat membantu mengatasi ketidaknyamanan perut setelah makan. Itu juga memungkinkan tidur yang lebih nyaman dan tanpa gangguan sepanjang malam. Utamanya setelah makan di malam hari, berjalan kaki dianjurkan agar ritme sirkandian yang dimiliki oleh tubuh bisa tetap terjaga dan istirahat jauh lebih nyaman.

6. Memperbaiki Suasana Hati

Dilansir dari Vogue, salah satu dokter perawatan primer di Mount Sinai Doctors-Ansonia, Heater Viola, mengatakan berjalan dapat memulai dopamin dan serotonin untuk membuat Anda merasa baik. Bahkan berjalan kaki singkat selama 10 menit, katanya, dapat membantu melepaskan hormon-hormon ini.

7. Mengurangi Berat Badan

Dikutip dari Healthline, penurunan berat badan bisa terjadi dengan cara menurunkan kalori tubuh atau membakar lemak di dalam tubuh. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk membakar lemak ini adalah dengan berjalan kaki setelah makan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Biasanya setelah makan, kalori dan lemak akan bertambah dan berjalan bisa menjadi langkah yang tepat untuk meminimalisir pertambahan berat ini. Mulailah berjalan kaki sekitar 10 menit setelah makan.

Namun berjalan kaki setelah makan tidak langsung direkomendasikan untuk dilakukan sesudah yang Anda santap habis. Berikan jeda bagi tubuh sekira 10 sampai 15 menit, baru mulai berjalan dengan santai. 

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |