Warga Sleman Tewas Tertimpa Pohon Dampak Hujan Angin

3 hours ago 1

TEMPO.CO, Yogyakarta - Hujan disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta Senin sore hingga petang, 5 Mei 2025. Di Kabupaten Sleman, hujan angin menewaskan seorang warga di Desa Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, setelah tertimpa pohon tumbang.

"Saat terjadi hujan deras disertai angin dan petir, korban dalam posisi sedang menutup aliran air ke sawah," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Makwan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat korban tengah berupaya menutup aliran air parit agar tidak meluap ke persawahan, tiba-tiba sebuah pohon jenis sengon dengan diameter 30 sentimeter tumbang dan langsung menimpa tubuh korban. Korban langsung terkapar.

Korban langsung dibawa ke fasilitas layanan kesehatan terdekat di area itu, namun nyawanya tak terselamatkan. "Kondisi korban sudah henti napas dan henti nadi," kata dia.

Sementara itu, di Kecamatan Ngemplak, Sleman, sejumlah titik desa terdampak hujan lebat dan angin kencang. Seperti di Desa Widodomartani dan Bimomartani, hujan mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak tertimpa pohon tumbang.

Hujan angin juga berdampak di Kecamatan Sleman, Kecamatan Prambanan, dan Kecamatan Kalasan. Di Kecamatan Prambanan, hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan pohon beringin diameter 90 sentimeter tumbang dan menimpa kendaraan roda empat. Beruntung kendaraan itu tanpa penumpang. Di kompleks Pasar Prambanan, pohon perindang juga tumbang menimpa bangunan milik warga.

Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Yogyakarta Warjono mengungkapkan pada awal Mei ini sebaran curah hujan masih terdistribusi di sejumlah kabupaten/kota di Yogyakarta.

Berdasarkan distribusi curah hujan dari 121 titik pengamatan, wilayah Yogyakarta umumnya masuk kategori tidak hujan atau hujan ringan dengan curah hujan 0–20 mm/hari, kecuali wilayah Sleman bagian barat dan tenggara dalam kategori hujan sedang–lebat dengan curah hujan 20–100 mm/hari.

Awal Mei ini, curah hujan tertinggi sempat tercatat di Kecamatan Kalasan, Sleman, sebesar 55 mm/hari.

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |