Turis Tertusuk Besi saat Memanjat Pagar Colosseum Roma

4 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang turis Amerika Serikat tertusuk besi pagar di Colosseum, Roma, Italia, pada Jumat, 2 Mei 2025. Ia diduga menaiki pagar untuk melihat bangunan bersejarah itu lebih jelas dan melakukan swafoto.

Menurut beberapa media berita Italia, insiden tersebut menimpa seorang pria berusia 47 tahun yang tidak diketahui identitasnya. Turis Amerika yang tinggal di Taiwan itu ditemukan tergantung di jeruji logam di Piazza del Colosseo, menusuk tulang belakangnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut laporan Il Messaggero, pria itu terjebak di pagar selama lebih dari 20 menit. Ia berteriak kesakitan sampai paramedis tiba di sana. Paramedis memberinya obat penenang sehingga mereka dapat dengan hati-hati melepaskannya dari jeruji. Tim membutuhkan waktu lebih dari 20 menit untuk melepaskan pria itu dari paku, yang mengakibatkan dia kehilangan banyak darah.

Dioperasi dengan 80 Jahitan

Setelah paramedis menstabilkannya dan mengikat luka-lukanya dengan erat untuk mencegah pendarahan, ia dibawa ke rumah sakit dekat San Giovanni, lalu menjalani operasi dan menerima lebih dari 80 jahitan.

Menurut outlet tersebut, pria itu tidak dapat berbicara selama beberapa jam setelah insiden tersebut. Namun, akhirnya ia diperiksa oleh penegak hukum pada Ahad. Ia diketahui sedang berlibur di kota itu selama beberapa hari bersama keluarga dan teman-temannya.
Teman-teman korban juga diwawancarai, meskipun mereka juga tidak dapat memberikan penjelasan tentang insiden tersebut.

Seorang turis yang menyaksikan kejadian itu mengatakan bahwa insiden itu sangat mengerikan. "Saya melihat pria itu tertusuk pagar dan dia tidak bisa melepaskan diri."

Denda untuk Wisatawan yang Melanggar 

Meskipun belum ada tuntutan, ada kemungkinan pria itu akan menerima hukuman karena merusak bangunan bersejarah di kota itu. Los Angles Times melaporkan, pada 2015, dua wanita California, berusia 21 dan 25 tahun, ditangkap atas dugaan mengukir huruf "J" dan "N" di dinding bata di dalam Colosseum dan kemudian berpose untuk swafoto di depan hasil karya mereka. Mereka didakwa atas kerusakan parah pada bangunan bersejarah tersebut. 

Pada 2021, dua pria Amerika, berusia 24 dan 25 tahun, didenda sekitar $900 atau Rp 14,8 juta masing-masing karena membobol Colosseum sebelum fajar untuk minum bir di dalamnya.

Pada 2023, dua remaja terancam menerima denda hingga €15.000 atau Rp 278,7 juta dan hukuman penjara hingga lima tahun karena mengukir nama mereka di dinding Colosseum. 

Colosseum dibangun pada tahun 72 Masehi dan merupakan amfiteater terbesar di Kekaisaran Romawi, tempat ribuan orang berkumpul untuk menyaksikan pertarungan gladiator. Saat ini, tempat ini menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO dan dikunjungi oleh jutaan wisatawan setiap tahunnya.

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |