TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat menilai penampilan para atlet Indonesia yang berlaga di Piala Dunia Panjat Tebing 2025 di Bali sudah maksimal. "Tinggal kita perbaiki itu lebih ke lawan diri yang lebih berat dan menjaga kestabilan," kata dia di sela-sela final disiplin speed panjat tebing dunia di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu, 3 Mei 2025.
Ia mmengapresiasi raihan sementara dua medali perunggu para atlet yang berlaga di ajang bergengsi itu. Dua medali itu dipersembahkan atlet speed putri Kadek Adi Asih dan speed putra Kiromal Katibin. Peraih medali emas tunggal putra bulutangkis pada Olimpiade Athena 2004 itu berharap para atlet bisa bangkit dari kekalahan. "Memang agak sedikit pressure (tekanan) tapi masih panjang perjalanan dan saya lihat mereka sudah mulai stabil dan ini bukan akhir pertandingan dari mereka," ucap Taufik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kementerian Pemuda dan Olahraga tetap menilai bahwa panjat tebing merupakan salah satu cabang olahraga yang saat ini berkembang signifikan di Tanah Air. Terbukti, salah satu capaian dalam ajang bergengsi adalah medali emas yang disumbangkan atlet speed putra, Veddriq Leonardo pada Olimpiade Paris 2024.
Ia pun mengharapkan pengembangan bibit atlet muda termasuk dari daerah yang muncul lebih banyak mendulang prestasi termasuk ajang Olimpiade 2028 di Los Angeles, Amerika Serikat. "Yang pasti Kemenpora melihat panjat tebing salah satu prioritas untuk medali Olimpiade berikutnya jadi pasti kami dukung untuk panjat tebing," ucapnya.
Indonesia masih menyisakan laga semifinal dan final untuk disiplin lead panjat tebing putra pada Minggu, 4 Mei 2025. Tiga atlet lead putra itu yakni Putra Tri Ramadani, Raviandi Ramadhan dan Muhammad Rizky Syahrafli Simatupang. Taufik berharap tiga atlet lead putra dapat memberikan hasil yang terbaik untuk mendorong prestasi Indonesia di kancah dunia. Sedangkan di sektor lead putri, tuan rumah Indonesia tidak meloloskan wakilnya pada putaran final karena terhenti di babak kualifikasi.