8000hoki List Platform server Slot Gacor Cambodia Terbaik Gampang Lancar Win Full Non Stop
hoki kilat Pusat Demo server Slots Maxwin Singapore Terbaik Sering Lancar Menang Banyak
1000hoki Demo server Slot Maxwin Philippines Terbaik Mudah Lancar Menang Online
5000hoki.com Data Platform situs Slots Gacor Cambodia Terbaik Gampang Menang Full Banyak
7000 hoki Situs web Slots Maxwin Vietnam Terpercaya Mudah Lancar Win Full Non Stop
9000hoki Data Platform server Slot Maxwin Cambodia Terbaru Mudah Menang Full Terus
Data ID games Slots Gacor server Cambodia Terkini Pasti Lancar Menang Online
Idagent138 Daftar Akun Slot Maxwin Online
Luckygaming138 login Slot Anti Rungkat Online
Adugaming login Akun Slot Anti Rungkad Terpercaya
kiss69 Id Slot Game Terbaik
Agent188 Id Slot Game
Moto128 Daftar Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya
Betplay138 login Id Slot Anti Rungkad Terpercaya
Letsbet77 login Slot Terpercaya
Portbet88 Slot Anti Rungkad Terbaik
Jfgaming168 Slot Gacor Terbaik
Mg138 Akun Slot Gacor Terbaik
Adagaming168 login Slot
Kingbet189 login Slot Terbaik
Summer138 Daftar Slot Online
Evorabid77 login Akun Slot Gacor Terbaik
TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara Palestina Basel Adra, yang memenangkan Oscar tahun ini karena ikut menyutradarai film dokumenter tentang kekerasan Israel di Tepi Barat, memberikan kesaksiannya di PBB pada Kamis. Seperti dilansir Al Arabiya dan Arab News, ia mengatakan situasinya memburuk meskipun film itu sukses.
Adra diundang untuk berbicara oleh Komite PBB tentang Hak-Hak Rakyat Palestina yang Tidak Dapat Dicabut pada pemutaran filmnya, "No Other Land."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Film dokumenter ini menceritakan pengungsian paksa warga Palestina oleh pasukan Israel dan pemukim di Masafer Yatta, sebuah daerah yang dinyatakan Israel sebagai zona militer terlarang pada 1980-an.
"Saya ingin dunia tahu bahwa kami hidup di tanah ini, bahwa kami ada, dan melihat apa yang kami hadapi setiap hari, pendudukan brutal ini," kata Adra kepada PBB.
Film ini menggambarkan peristiwa seperti buldoser yang menghancurkan rumah dan sekolah, serta provokasi oleh pemukim Israel terhadap penduduk Palestina, termasuk yang meningkat menjadi kekerasan.
Setelah pertempuran hukum yang berkepanjangan, Mahkamah Agung Israel memutuskan pada 2022 mendukung tentara Israel, mengizinkan pengusiran penduduk dari delapan desa di wilayah tersebut.
"Bahkan setelah memenangkan Oscar, kami kembali ke kenyataan yang sama," kata Adra, menambahkan bahwa situasinya "hanya berubah dari lebih buruk menjadi lebih buruk."
"Hampir setiap hari, ada serangan pemukim di Masafer Yatta dan di seluruh komunitas di seluruh Tepi Barat," ujar Adra.
Pekan lalu, co-sutradara Adra dan sesama warga Palestina, Hamdan Ballal diserang oleh pemukim Israel karena memenangkan Oscar. Ia ditahan oleh polisi Israel karena diklaim "melempar batu" ke arah pemukim Israel yang memukulinya.
Namun, kesaksian sejumlah pihak menyebut Ballal ditangkap ketika sedang dirawat di dalam mobil ambulans karena menderita luka-luka di kepala.
Kelompok-kelompok hak asasi manusia mengatakan bahwa sejak dimulainya genosida Israel di Gaza – wilayah Palestina yang terpisah – telah terjadi lonjakan serangan oleh pemukim Israel di Tepi Barat.
Diduduki oleh Israel sejak 1967, Tepi Barat adalah rumah bagi sekitar tiga juta warga Palestina, serta hampir setengah juta orang Yahudi Israel yang tinggal di permukiman yang ilegal di bawah hukum internasional.
"No Other Land," meskipun memenangkan Oscar bergengsi, telah berjuang untuk menemukan distribusi di Amerika Serikat, diputar hanya di beberapa bioskop.