7 hours ago
3
Pesepak bola Persebaya Surabaya Risto Mitrevski (kanan) berselebrasi bersama Dejan Tumbas (kiri) usai mencetak gol ke gawang Bali United saat BRI Super League di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (23/8/2025). Persebaya Surabaya mengalahkan Bali United dengan skor 5-2.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Situasi keamanan yang tak kondusif menyusul aksi demo massa semalam membuat Pertandingan pekan keempat BRI Super League 2025/2026 antara PSM Makassar vs Persebaya Surabaya ditunda.
Rivalitas klasik yang sudah dimulai sejak era Perserikatan sampai liga profesional sekarang, semula dijadwalkan berlangsung pada Ahad, 31 Agustus 2025. Namun, laga tersebut resmi ditunda. Skuad Persebaya sejatinya dijadwalkan bertolak menuju Pare Pare pada Sabtu (30/8/2025) pukul 10.20 WIB, tapi akhirnya ditunda
I.League secara resmi mengumumkan penundaan pertandingan ini pada Sabtu (30/8/2025) siang di laman resminya. Laga tersebut ditunda hingga waktu yang akan diinformasikan lebih lanjut.
Keputusan ini diambil setelah meninjau dan mempertimbangkan kondisi di lapangan yang dinilai tidak kondusif. Penundaan ini merupakan tindak lanjut dari surat permohonan yang diajukan oleh Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dengan nomor B/2131/VIII/PAM.3.3./2025/Roops dan surat dari pihak PSM Makassar bernomor 082/PSM-PANPEL/BRI-LIGA1/VIII/2025.
Penetapan status penundaan pertandingan ini tertuang dalam surat resmi I.League Nomor 1277/LI-COR/VIII/2025 yang ditujukan kepada manajemen kedua klub. Kebijakan ini juga mengacu pada Pasal 23 ayat 6 Regulasi Kompetisi BRI Super League 2025/26 mengenai jadwal pertandingan.
"Menindaklanjuti rujukan tersebut di atas, setelah meninjau dan mempertimbangkan fakta serta kondisi di lapangan yang tidak kondusif, dengan ini ditetapkan bahwa pertandingan antara PSM Makassar vs Persebaya Surabaya pada tanggal 31 Agustus 2025 ditunda sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut," demikian bunyi surat resmi yang ditandatangani oleh Direktur Utama I.League Ferry Paulus.
Surat resmi dari I.League ini diterima Persebaya pada Sabtu (30/8) pukul 01.20 WIB. Manajemen Persebaya menghormati keputusan tersebut sebagai bentuk empati terhadap kondisi yang tengah terjadi di Indonesia.
“Kami telah menerima surat resmi dari operator kompetisi, I.League, terkait penundaan pertandingan ini. Surat tersebut masuk pada Sabtu dini hari pukul 01.20 WIB. Kami memahami keputusan ini diambil demi kebaikan bersama. Keamanan dan keselamatan semua pihak adalah prioritas utama. Kami berharap situasi segera kondusif sehingga kompetisi dapat kembali berjalan normal,” ujar media officer Persebaya, Jonathan Yohvinno dalam keteriangan medianya.
Jadwal pertandingan pengganti akan diumumkan kemudian sesuai keputusan operator kompetisi. Sementara itu, program tim terkait persiapan laga berikutnya akan diputuskan dalam waktu dekat oleh tim pelatih.
Sementara duel Persib Bandung melawan tamunya Borneo FC juga dikabarkan akan ditunda. Demi alasan yang sama yakni keamanan. Kepolisian Negara Republik Indonesia Jawa Barat mengeluarkan surat keputusan untuk menunda laga yang sedianya digelar Ahad (31/8/2025) pukul 19.30 WIB di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Namun, belum ada konfirmasi resmi dari I.League.
