Jurnalis Oman Bongkar Borok Wasit Ahmed Al Kaf usai Rampok Kemenangan Timnas Indonesia, Terancam Nganggur!

Senin, 14 Oktober 2024 - 17:25 WIB

JAKARTA - Wasit Ahmed Al Kaf dikabarkan dilarang sementara untuk memimpin pertandingan setelah dianggap "merampok" kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain. Keputusan ini datang menyusul kontroversi saat laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, di mana Al Kaf dianggap merugikan Indonesia dengan sejumlah keputusan yang kontroversial.

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Nasional Bahrain pada Kamis (10/10) tersebut memperlihatkan Al Kaf membuat keputusan-keputusan yang dinilai menguntungkan tim tuan rumah. Yang paling disorot adalah tambahan waktu yang dinilai tidak wajar, hingga menyebabkan Indonesia gagal meraih kemenangan yang sudah hampir di tangan.

Timnas Indonesia yang unggul 2-1 hingga akhir waktu normal harus kehilangan poin penuh setelah Al Kaf memberikan tambahan waktu enam menit. Namun, wasit asal Oman tersebut tidak segera menghentikan pertandingan pada menit ke-90+6 dan baru meniup peluit setelah Bahrain berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-90+9 melalui gol Mohamed Marhoon.

Keputusan ini memicu kemarahan dari para pemain dan staf pelatih Timnas Indonesia, yang merasa kemenangan mereka "dirampok." Banyak penggemar di media sosial pun meluapkan kekecewaan mereka, menuduh Al Kaf bertindak tidak adil selama pertandingan.

Spekulasi kemudian berkembang bahwa Al Kaf akan mendapatkan sanksi dari FIFA atas tindakannya di pertandingan tersebut. Menurut laporan dari jurnalis Oman, Khamis Al Balushi, Al Kaf kemungkinan besar tidak akan bertugas sebagai wasit dalam pertandingan besar mendatang, termasuk laga antara Al Ain dari Uni Emirat Arab melawan Al Hilal dari Arab Saudi di Liga Champions AFC pada 21 Oktober.

Kabar ini semakin memperkuat spekulasi bahwa Al Kaf akan "diparkir" sementara waktu dari tugas memimpin pertandingan internasional, meskipun belum ada pernyataan resmi dari pihak FIFA terkait sanksi apa yang akan dikenakan padanya.

(sto)

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Baca Berita Terkait Lainnya