CANTIKA.COM, Jakarta - Jika kamu sedang sakit, makanan berperan penting dalam pemulihan selain obat-obatan, asupan cairan yang cukup, dan istirahat. Meskipun tidak ada makanan yang dapat menjadi obat mujarab, ada jenis tertentu yang dapat membuat kamu merasa sedikit lebih nyaman.
Makanan tertentu bisa bermanfaat, terutama saat tubuh sedang melawan infeksi. Meskipun rekomendasi ini bukan pengganti perawatan medis profesional, berikut ini adalah makanan untuk orang sakit yang bisa membantu meringankan gejala, menambah energi, dan mempercepat pemulihan.
1. Pisang
Pisang baik dikonsumsi saat sakit karena mudah dicerna dan kaya gizi. Pisang juga merupakan sumber kalium yang baik, mineral penting yang membantu menjaga keseimbangan cairan, fungsi saraf, dan kontraksi otot (yang bisa berkurang saat sakit).
Selain itu, pisang mengandung vitamin B6, yang membantu menciptakan neurotransmiter yang membuat kamu merasa senang. Ditambah lagi, karbohidrat sederhana menyediakan energi cepat dan umumnya lembut di perut.
2. Sup Ayam
Tidak ada yang lebih nikmat daripada semangkuk sup ayam saat kamu merasa tidak enak badan. Bahkan, beberapa data menunjukkan bahwa sup ayam dapat membantu mengobati infeksi pernapasan. Makanan klasik yang menghidrasi, mengenyangkan, dan mengandung elektrolit alami ini wajib dikonsumsi saat kamu sakit.
3. Minuman Kaya Elektrolit
Jika kamu terserang penyakit perut, muntah, dan diare dapat menyebabkan hilangnya cairan dan elektrolit penting seperti natrium, kalium, dan klorida secara signifikan. Kehilangan ini dapat mengganggu fungsi normal tubuh dan menyebabkan dehidrasi.
Maka dari itu, minuman elektrolit tidak hanya mengisi kembali cairan yang hilang, tetapi juga mengembalikan keseimbangan elektrolit tubuh, membantu pemulihan dan mencegah komplikasi seperti kelelahan, kelemahan otot, dan kasus dehidrasi yang lebih parah.
4. Yoghurt
Produk susu kaya kalsium ini menyediakan sumber protein yang baik yang dapat membantu memperbaiki jaringan tubuh. Manfaat utama yoghurt terletak pada probiotik alias bakteri baik yang meningkatkan kesehatan usus. Bakteri baik ini dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, meningkatkan pencernaan, dan bahkan meringankan gejala masalah gastrointestinal umum seperti diare, yang dapat menyertai penyakit tertentu. Selain itu, yogurt mudah dicerna dan dapat menjadi pilihan makanan bergizi jika kamu memiliki tidak nafsu makan.
5. Soda Crackers
Mengonsumsi makanan hambar seperti soda cracker dapat bermanfaat saat mengatasi sakit perut. Soda cracker mudah dicerna dan dapat membantu menyerap asam lambung berlebih, sehingga menjadi rekomendasi umum bagi mereka yang mengalami mual atau sakit perut.
Selain itu, kandungan garamnya dapat membantu mengisi kembali natrium yang hilang, salah satu elektrolit vital yang disebutkan sebelumnya. Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun soda cracker dapat meringankan beberapa gejala sakit perut, wajib diiringi konsumsi banyak cairan dan istirahat.
6. Roti Putih/Roti Panggang
Terkadang, kita hanya bisa menelan roti panggang putih kering. Meskipun mengonsumsi biji-bijian olahan biasanya tidak dianjurkan, saat kamu merasa tidak enak badan, roti ini dapat menjadi penyelamat.
7. Lemon
Mengonsumsi lemon terbukti dapat melindungi tubuh dari infeksi pernapasan. Itulah sebabnya jus lemon dan madu biasa ditambahkan ke dalam teh untuk memberikan efek menenangkan. Selain itu, keduanya merupakan sumber Vitamin C yang baik, kandungan gizi yang dikenal dapat mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat.
8. Ginger Ale
Jahe merupakan obat alami yang dapat membantu mengatasi mual. Jika kamu merasa mual, beberapa orang merasa bahwa menyesap ginger ale (sebaiknya yang agak tawar dan bersuhu ruangan) dapat membantu merasa sedikit lebih baik. Namun, ada peringatan untuk rekomendasi ini. Beberapa ginger ale dibuat tanpa jahe asli dan mengandung gula berlebihan.
9. Jus Jeruk
Jus jeruk merupakan bahan pokok di kulkas terutama selama musim hujan dan flu. Jus jeruk merupakan sumber alami vitamin C dan gizi yang menghidrasi, dan data menunjukkan bahwa jus jeruk dapat membantu mengelola peradangan, sehingga mendukung kesehatan kekebalan tubuh.
10. Teh
Minum teh baik saat memulihkan diri dari sakit. Kehangatan minuman ini dapat meredakan sakit tenggorokan, melegakan hidung tersumbat, dan bahkan meredakan sakit kepala. Jenis teh tertentu, seperti teh hijau atau herbal, mengandung antioksidan dan sifat antiradang yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Teh kamomil, khususnya, dapat meningkatkan kualitas tidur dan relaksasi, sementara teh jahe terkenal dengan efek antimualnya. Teh akar licorice adalah pilihan populer lainnya karena sifat antivirus dan antimikrobanya.
11. Saus apel
Saus apel sering direkomendasikan saat kamu sakit karena sifatnya yang lembut pada sistem pencernaan. Saus apel disarankan bagi mereka yang memiliki masalah gastrointestinal karena sifat pengikatnya. Saus apel juga menyediakan gizi penting seperti serat makanan dan vitamin C, yang mendukung sistem kekebalan tubuh. Selain itu, teksturnya yang lembut dan rasa manisnya bermanfaat bagi mereka yang nafsu makannya buruk, memastikan tubuh mendapatkan energi yang diperlukan untuk melawan penyakit.
12. Dada Kalkun
Konsumsi kalkun salah satu cara untuk mendapatkan protein saat kamu sakit. Protein sangat penting untuk fungsi kekebalan tubuh, membantu produksi antibodi yang membantu melawan infeksi. Selain itu, kalkun merupakan sumber vitamin dan mineral seperti seng, yang juga berperan penting dalam mendukung sistem kekebalan tubuh.
13. Madu
Makanan untuk orang sakit selanjutnya adalah madu yang memiliki khasiat obat. Antioksidan alami, enzim, dan sifat antibakterinya menjadikannya obat terapeutik yang ideal untuk sakit tenggorokan atau batuk. Faktanya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The British Medical Journal menemukan bahwa penggunaan madu untuk meredakan gejala infeksi saluran pernapasan atas tampak lebih efektif daripada pengobatan umum lainnya, termasuk antibiotik dan penekan batuk.
Selain itu, madu juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga mempercepat pemulihan. Namun, madu tidak boleh diberikan kepada anak di bawah usia satu tahun karena berisiko terkena botulisme.
Itulah sejumlah makanan untuk orang sakit yang bisa membantu melawan infeksi dan dukung pemulihan.
Pilihan Editor: Sederet Makanan Ini Tidak Disarankan untuk Menu Sarapan, Mengapa?
POPSUGAR
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
