Zelensky: Beri Ukraina Senjata Nuklir, Biayai 1 Juta Tentara Kami

3 hours ago 1

Kamis, 06 Februari 2025 - 09:57 WIB

loading...

 Beri Ukraina...

Presiden Volodymyr Zelensky serukan sekutu Barat memberikan senjata nuklir kepada Ukraina setelah fase panas perang dengan Rusia berakhir. Foto/X @ZelenskyyUa

KYIV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyerukan sekutu Barat untuk memberikan senjata nuklir kepada Kyiv setelah fase panas perang dengan Rusia berakhir.

Menurutnya, hal itu dapat mencegah Moskow menginvasi Kyiv lagi.

Dia mengatakan senjata nuklir menjadi solusi jika tujuan Ukraina untuk memperoleh keanggotaan NATO setelah perang berakhir tidak dapat dicapai dengan cepat.

Baca Juga

 Sangat Bodoh, Tak Masuk Akal

Berbicara dalam sebuah wawancara dengan jurnalis Inggris Piers Morgan melalui seorang penerjemah, Zelensky mengatakan bahwa jika proses bergabung dengan NATO berlarut-larut selama bertahun-tahun atau puluhan tahun, "maka kita memiliki pertanyaan yang benar-benar adil: Apa yang akan melindungi kita dari kejahatan ini, selama ini di seluruh jalur ini?"

"Paket dukungan yang mana? Rudal yang mana? Apakah kita akan diberi senjata nuklir? Kalau begitu biarkan mereka memberi kita senjata nuklir," paparnya, yang dilansir Politico, Kamis (6/2/2025).

Ukraina mewarisi persediaan senjata nuklir setelah runtuhnya Uni Soviet, tetapi menyerahkannya pada tahun 1994 melalui Memorandum Budapest setelah menerima jaminan keamanan dari Rusia, Inggris, dan Amerika Serikat.

"Kembalikan senjata nuklir kepada kami. Berikan kami sistem rudal," kata Zelensky.

"Mitra: Bantu kami membiayai 1 juta tentara. Pindahkan kontingen Anda ke bagian negara kami di mana kami menginginkan stabilitas situasi sehingga rakyat merasa tenang," paparnya.

Ini bukan pertama kalinya Zelensky membuat saran seperti itu. Pada bulan Oktober 2024, dia mengatakan Ukraina membutuhkan keanggotaan NATO atau senjata nuklir untuk memastikan kelangsungan hidupnya, yang menunjukkan preferensi yang jelas terhadap keanggotaan NATO.

(mas)

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Baca Berita Terkait Lainnya

Pangeran Arab Saudi...

23 menit yang lalu

Panglima Militer Israel...

49 menit yang lalu

Gertak China, AS Kerahkan...

1 jam yang lalu

Dapatkah Ukraina Bertahan...

1 jam yang lalu

Ini Reaksi Dunia atas...

2 jam yang lalu

Pemimpin Partai Israel...

3 jam yang lalu

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |