Terancam Punah, Primata Asal Brasil Tamarin Belang Melahirkan Bayi Kembar

6 hours ago 2

TEMPO.CO, Jakarta - Seekor primata pied tamarin atau tamarin belang betina melahirkan bayi kembar di Kebun Binatang Philadelphia pada 27 Februari 2025. Bayi-bayi tersebut merupakan keturunan pertama dari ibunya bernama Whitney dan ayahnya bernama Napoleon.

“Pada tahun 2010, Kebun Binatang Philadelphia menjadi kebun binatang pertama di Amerika Serikat yang mengembangbiakkan spesies yang terancam punah ini, dan kami bangga dapat melanjutkan warisan itu dan berkontribusi pada konservasi mereka,” kata Wakil Presiden Animal Well-Being Rachel Metz dalam situs Philadelphia Zoo, dikutip pada Selasa, 13 Mei 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kelahiran dua bayi kembar ini merupakan bagian dari program pengembangbiakkan Association of Zoos and Aquariums (AZA) Species Survival Plan (SSP). Tamarin belang merupakan spesies primata dari wilayah terpencil Brasil yang termasuk dalam daftar merah International Union for Conservation of Nature (IUCN) dan berstatus sangat terancam punah.

Sebuah studi mengungkapkan akan ada penurunan 80 persen dalam populasi liar pada tahun 2033 karena hilangnya habitat dan fragmentasi. Selain itu, karena ancaman antropogenik, persaingan dengan spesies tamarin lainnya, dan penyakit.

Menurut manajemen Kebun Binatang Philadelphia, tamarin belang melahirkan setelah kehamilan enam bulan. Spesies ini biasanya melahirkan anak kembar dengan bulu yang menutupi seluruh tubuh dengan berat rata-rata bayi sekitar 1,5 ons.

Tamarin jantan biasanya menggendong bayi-bayi tersebut dan mengembalikannya kepada ibu setiap dua jam untuk disusui. Anak-anak mereka baru bisa makan makanan padat yang dikunyah sejak usia satu bulan. Mereka akan menunggangi punggung orang tuanya hingga berusia sekitar delapan minggu.

Ciri fisik mereka memiliki kaki dan tangan panjang dengan cakar runcing, kuku jempol mereka pipih dan lebar untuk perawatan diri. Tamarin belang adalah hewan omnivora yang memainkan peran ganda dalam ekosistem, seperti menyebar benih dan menjaga hama kecil. Hewan ini menjentikkan lidah dengan cepat sebagai bentuk komunikasi untuk memberi sinyal pengenalan, kemarahan, atau rasa ingin tahu.

Direktur Primata Amy Skokowski mengatakan tamarin yang belang-belang dan kepala botak menarik perhatian para pengunjung pusat konservasi hewan langka di kebun binatang ini. “Tim primata kami telah melakukan pekerjaan yang sangat baik dalam menyediakan kondisi yang tepat untuk pembiakan dan pengasuhan anak yang sukses,” ujarnya.

Pihak Kebun Binatang Philadelphia belum mempublikasikan jenis kelamin dan nama dari bayi kembar tamarin belang hasil perkawinan Whitney dan Napoleon. Mereka memastikan saat ini terdapat enam ekor tamarin belang yang hidup dalam pengawasan, yaitu dua jantan bernama Vedder dan Napoleon, serta dua betina bernama Whitney dan Whoopie Pie. Termasuk juga dua bayi kembar yang baru lahir.

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |