Paus Leo Kirim 5.000 Dosis Antibiotik untuk Anak-Anak Gaza

3 hours ago 4

Paus Leo XIV yang baru terpilih muncul di balkon Basilika Santo Petrus, Vatikan, Kamis (8/5/2025). Kardinal Robert Prevost terpilih sebagai Paus pertama dari AS dengan nama Leo XIV pada masa kepausannya. Prevost adalah seorang kardinal kuria berusia 69 tahun, yang dikenal dekat dengan mendiang Paus Fransiskus. Ia terpilih menjadi paus ke-267 Gereja Katolik pada hari kedua konklaf yang berlangsung di Kapel Sistina, Vatikan, Kamis (8/5/2025). Terpilihnya Paus baru ditandai dengan asap putih yang mengepul dari cerobong asap Kapel Sistina sekitar pukul 18.00 waktu setempat (23.00 WIB).

REPUBLIKA.CO.ID, VATIKAN — Paus Leo XIV telah memerintahkan pengiriman 5.000 dosis antibiotik untuk anak-anak di Gaza sebagai bantuan kemanusiaan, seiring dimulainya masuknya bantuan ke wilayah tersebut setelah dua tahun konflik.

Bantuan yang disalurkan melalui Kantor Amal Kepausan itu, bertujuan memberikan dukungan medis mendesak bagi korban termuda di Gaza, menurut laporan Vatican News pada Selasa (14/10/2025).

Menurut Vatikan, obat-obatan tersebut telah didistribusikan kepada mereka yang membutuhkan dengan bantuan Patriarkat Latin Yerusalem.

“Kami melaksanakan pesan dari Seruan Apostolik Dilexi te, yang didedikasikan untuk kaum miskin,” kata Kardinal Konrad Krajewski, Prefek Dikasteri untuk Pelayanan Amal.

Ia mengungkapkan, akan pentingnya tindakan nyata dan kepedulian terhadap mereka yang membutuhkan, serta menekankan bahwa misi Gereja hanya dapat dipercaya jika diwujudkan melalui tindakan konkret kedekatan dan penerimaan.

Vatikan mencatat bahwa tindakan Paus Leo itu dimungkinkan setelah dibukanya kembali jalur perlintasan yang memungkinkan bantuan kemanusiaan mencapai Gaza, menandai apa yang baru-baru ini digambarkan sang Paus sebagai “percikan harapan” bagi Tanah Suci.

Selain Gaza, upaya amal Paus juga terus berlanjut di Ukraina, di mana pengiriman bantuan yang dikoordinasikan oleh Basilika Santa Sofía di Roma masih berlangsung.

Truk-truk yang membawa makanan, minyak, produk kebersihan, dan kebutuhan pokok lainnya baru-baru ini telah mencapai kota Kharkiv.

Vatikan menyatakan bahwa pengiriman tersebut merupakan bagian dari respons kemanusiaan yang berkelanjutan terhadap perang, yang juga mencakup pengiriman generator listrik dan pakaian hangat untuk membantu warga sipil menghadapi musim dingin yang berat.

Melalui tindakan solidaritas itu, Paus berupaya untuk “mendekatkan diri pada penderitaan dan kesedihan mereka yang telah kelelahan akibat bertahun-tahun perang,” tambah pernyataan Vatikan.

Anak-anak yang terluka akibat pengeboman Israel di Kota Gaza dibawa untuk menjalani perawatan, Sabtu (4/10/2025). - Mohammed Rabah

sumber : Antara

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |