CANTIKA.COM, Jakarta - Irina Shayk tidak bisa bersantai di Festival Film Cannes 2025. Sebagai flashback, pada 2023, supermodel sekaligus ibu ini kembali ke French Riviera untuk acara yang dihadiri banyak selebriti, tampil memukau dengan beberapa penampilannya yang paling terbuka hingga saat ini.
Siapa pun yang mengikuti dengan seksama perkembangan mode selebriti saat itu akan ingat bahwa Irina Shayk, memamerkan perutnya dalam balutan busana dua potong Mowalola yang berisiko di pemutaran perdana Firebrand (Le Jeu De La Reine) pada tanggal 21 Mei sebelum menanggalkan pakaiannya hingga hanya mengenakan lingerie yang ditutupi oleh kain tipis di Hôtel Martinez keesokan harinya.
Namun, ia memutuskan untuk menghindari risiko pada upacara pembukaan tahun ini pada tanggal 13 Mei karena aturan berpakaian baru acara tersebut, yang melarang "ketelanjangan" di karpet merah karena "alasan kesopanan."
Perempuan 39 tahun ini tampil elegan dengan gaun panjang selutut bermotif polkadot hitam dan putih dari koleksi busana Armani Privé Fall/Winter 2019. Gaun tersebut menampilkan rok lipit yang berenda dan lengan balon yang dilebih-lebihkan, sementara satu-satunya fitur yang memperlihatkan sedikit ketelanjangan adalah korset tanpa tali yang memperlihatkan belahan dada dan bahu Shayk.
Ia juga melengkapi penampilannya dengan sarung tangan hitam yang menyempurnakan penampilannya dan anting-anting liontin dua warna. Tidak jelas apakah Shayk selalu berencana mengenakan gaun Armani atau menyesuaikan pakaiannya, tetapi untungnya, itu sesuai dengan rencana.
Aturan berpakaian atau dress code di Festival Film Cannes tahun ini juga melarang sepatu kets dan pakaian yang longgar, khususnya yang berujung panjang, yang secara harfiah akan menghentikan lalu lintas karpet merah.
Protokol diperbarui untuk mencerminkan "aturan tertentu yang telah lama berlaku," kata perwakilan kepada The Hollywood Reporter . Mereka menambahkan bahwa tujuan pembaruan ini "bukan untuk mengatur busana semata, tetapi untuk melarang ketelanjangan penuh di karpet" sesuai dengan festival dan hukum Prancis.
Situs web FAQ resmi untuk festival tersebut juga menyatakan bahwa "tim penyambut akan diwajibkan untuk melarang akses karpet merah bagi siapa pun yang tidak mematuhi aturan ini."
Hanya beberapa jam setelah apa yang akan menjadi perayaan film dan mode selama seminggu, para bintang telah memecahkan kode atau telah berbicara tentang larangan berpakaian.
Dalam wawancara dengan Variety yang diterbitkan pada 13 Mei, anggota juri Halle Berry mengungkapkan bahwa ia harus mengganti pakaiannya pada menit terakhir karena itu merupakan pelanggaran.
"Saya memiliki gaun yang luar biasa dari [Gaurav] Gupta yang tidak dapat saya kenakan malam ini karena terlalu besar," kata aktris tersebut. "Saya tidak akan melanggar aturan. Bagian ketelanjangan mungkin juga merupakan aturan yang baik."
Pilihan Editor: Produser Indonesia Yulia Evina Bhara Jadi Juri di Festival Film Cannes 2025
PEOPLE
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
