P3 di Seri 1 ARRC 2025, Wahyu Nugroho Kejar Podium Lagi di Seri 2

4 hours ago 2

GOOTO.COM, Jakarta - Dalam gelaran Asia Road Race Championship (ARRC) 2025 Seri 1, salah satu pembalap Yamaha Racing Indonesia (YRI), Wahyu Nugroho sukses meraih podium ketiga dalam balapan yang berlangsung di Chang International Circuit, Buriram, Thailand, bulan lalu. Hasil ini menjadi modal percaya diri Wahyu untuk bisa meraih hasil maksimal di seri kedua yang akan digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia pada akhir bulan ini.

Iklan

"Alhamdulillah untuk seri 1 ARRC 2025, saya berhasil mendapatkan hasil yang cukup memuaskan bagi saya dan tim, karena bagaimanapun juga itu adalah mungkin bisa dibilang persembahan untuk podium pertama kalinya untuk tim, karena setelah untuk beberapa tahun join di kelas SuperSport 600 di Asia Road Racing," kata Wahyu saat ditemui di Pekanbaru, Riau, Sabtu, 17 Mei 2025.

Kendati demikian, Wahyu tidak berpuas diri dengan hasil di seri pertama itu. Dia mengatakan bahwa dirinya bersama tim perlu melakukan banyak improvisasi untuk bisa bersaing dengan pembalap-pembalap unggulan dari tim lain di kelas balap itu.

"Saya masih perlu improve dan di seri selanjutnya saya juga mempersiapkan banyak hal, seperti latihan fisik dan juga berdoa yang paling pasti. Jadi, apa yang kurang maksimalnya harus di-fight," ucapnya.

DIrinya mengakui bahwa di tahun pertamannya berlaga di kelas SS600, Wahyu masih belum banyak bertarung untuk mendapatkan hasil terbaiknya. Salah satu alasannya adalah karena pembalap asal Boyolali, Jawa Tengah ini masih harus menyesuaikan diri untuk menunggangi motor besar bermesin 600 cc.

"Sesuatu yang bertolak belakang dengan motor kecil adalah enggak bisa ngawur, soalnya kita salah sedikit saja, gap-nya bisa jauh dan ngejarnya itu benar-benar menguras tenaga. Jadi memang benar-benar harus perfect," kata pembalap kelahiran 2003 itu.

Tak hanya dari persiapan fisik, mental juga menjadi salah satu perhatian Wahyu untuk terus diasah menjelang seri kedua. Bagaimana tidak, menunggangi motor 600 cc bukan sesuatu yang mudah, apalagi memacunya dalam kecepatan tinggi.

"Dengan kecepatan 250 km per jam rata-rata, kita melakukan over take di kecepatan seperti itu, memang benar-benar sesuatu yang baru buat saya. Cuma itu hal yang seru, sih," kata Wahyu Nugroho.

Pilihan Editor: Toyota Setop Produksi Mobil Listrik bZ4X, Siapkan Model bZ Baru

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |