Mengenang Peristiwa Tragis di Festival Lapu Lapu Vancouver

3 hours ago 4

DI Balai Kota warga Calgary menaruh karangan bunga mawar, aster, lilin, dan catatan untuk mengenang korban tewas dalam serangan di Festival Lapu Lapu di Vancouver, Kanada, pada Sabtu malam, 26 April 2025, waktu setempat.

Korban tewas berjumlah 11 orang akibat serangan yang mengacaukan perayaan Hari Lapu Lapu tersebut. “Ini benar-benar mengejutkan bagi saya dan komunitas. Ini adalah yang pertama terjad dialami komunitas Filipina di negara ini (Kanada)," kata Sherwin Antonio, pimpinan media untuk Fiesta Filipino, kelompok Alberta untuk komunitas Filipina, dikutip dari Calgary Herald, Rabu, 30 April 2025.

Peristiwa bengis ini terjadi sekitar pukul 20.14 waktu setempat di persimpangan East 43rd Avenue dan Fraser Street. Seorang pria berusia 30 tahun menabrakkan mobilnya ke kerumunan. Pengemudi itu telah ditahan dan penyelidikan ditangani oleh unit kejahatan Kepolisian Vancouver (VPD).

Polisi menyatakan insiden tersebut tidak teridentifikasi sebagai aksi terorisme. Namun penyelenggara acara sempat melaporkan adanya insiden pelecehan rasial verbal sebelum acara dimulai.

Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. dan istrinya Liza Araneta menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban serta komunitas Filipina di Kanada. “Hati saya hancur mendengar insiden yang mengerikan dalam festival Hari Lapu Lapu di Vancouver," katanya, pada Minggu, 27 April 2025.

Apa Itu Festival Lapu-Lapu?

Festival Lapu-Lapu adalah perayaan untuk mengenang Datu Lapulapu, pemimpin suku Mactan di Filipina yang pada 1521 mengalahkan Ferdinand Magellan penjelajah Portugis yang memimpin pasukan Spanyol. Pertempuran tersebut menandai tonggak awal perlawanan terhadap kolonialisme di Filipina. Lapulapu dihormati sebagai pahlawan nasional.

Pada 2020, Presiden Rodrigo Duterte menetapkan 27 April sebagai Hari Lapu-Lapu, menjadi hari libur khusus nasional di Filipina, dan hari libur non-kerja di Kota Lapu-Lapu, Pulau Mactan. Di Kota Lapu-Lapu perayaan tahunan ini biasanya berlangsung selama sebulan menampilkan parade budaya, pasar tradisional, dan teatrikal sejarah.

Sejak 2023, British Columbia mengakui 27 April sebagai Hari Lapu-Lapu. Pemerintah setempat menyebut peringatan ini sebagai kesempatan untuk menghargai kontribusi komunitas Filipina terhadap keberagaman dan kemajuan provinsi tersebut. Data sensus 2021 diketahui ada lebih dari 172 ribu warga keturunan Filipina di British Columbia atau sekitar 3,46 persen dari total populasi provinsi, dikutip dari Al Jazeera.

Festival Lapu-Lapu di Vancouver dirancang sebagai perayaan budaya Filipina dengan parade, musik, tari tradisional, pemutaran film, pasar makanan dan kerajinan tangan lokal, hingga pertandingan basket olahraga paling populer di Filipina.

Penyelenggara mengatakan bahwa perayaan ini bertujuan menghormati warisan Lapulapu dan harmoni budaya di British Columbia. Lapulapu sebagai lambang jiwa perlawanan murni yang membantu membentuk identitas bangsa Filipina dalam menghadapi penjajahan.

Pilihan Editor: Mobil Tabrak Kerumunan di Vancouver Kanada, Sejumlah Orang Tewas

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |