Layanan BSI di Aceh Berangsur Normal, 72 Persen Cabang Kembali Beroperasi

54 minutes ago 1

Layanan BSI di Aceh berangsur normal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Layanan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) di Aceh mulai pulih pascabencana hidrometeorologi, dengan 72 persen outlet cabang sudah kembali beroperasi. BSI menyiapkan alternatif transaksi lewat E-Channel, ATM, BSI Net Banking, dan BSI Agen untuk menjaga akses nasabah.

 “Kami turut berempati pada musibah yang menimpa masyarakat Aceh dan sekitarnya yang mana hal ini juga menimpa sebagian kantor cabang BSI di wilayah Aceh, sehingga belum bisa beroperasi secara normal. Kami berupaya semaksimal mungkin untuk mempercepat pemulihan layanan untuk memudahkan nasabah melakukan transaksi keuangan," kata Corporate Secretary BSI Wisnu Sunandar, dikutip Rabu (3/12/2025).

BSI mencatat per Selasa (2/12/2025) sebanyak 104 outlet atau 72 persen layanan cabang di Aceh sudah beroperasi. Perinciannya meliputi Banda Aceh 49 outlet, Lhokseumawe 21 outlet, dan Meulaboh 34 outlet, sementara sisanya masih menunggu kesiapan infrastruktur.

Wisnu menyampaikan BSI akan terus memberi informasi kanal layanan yang dapat diakses masyarakat selama masa pemulihan. “secara bertahap Bank akan terus menginformasikan berbagai alternatif layanan BSI yang bisa diakses masyarakat sebagai bentuk komitmen layanan kepada nasabah.”

Percepatan juga dilakukan pada jaringan ATM yang terdampak bencana. Hingga kini sekitar 60-an persen ATM di Aceh telah beroperasi, sedangkan mesin yang belum aktif berada di wilayah yang masih tergenang atau sulit dijangkau.

BSI menyebut nasabah tetap bisa bertransaksi di kantor terdekat yang sudah aktif sambil menunggu normalisasi menyeluruh. “Di beberapa wilayah terdampak, layanan cabang sudah beroperasi dan nasabah bisa melakukan transaksi di kantor terdekat yang sudah beroperasi.”

Di luar pemulihan layanan, BSI bersama BSI Maslahat kembali mengirim bantuan logistik tahap ketiga seberat 10 ton pada Selasa (2/12/2025). Total bantuan yang telah disalurkan mencapai 37 ton setelah pengiriman tahap pertama dan kedua seberat 27 ton.

Bantuan itu berupa makanan instan, perlengkapan bayi, selimut, peralatan sekolah, sembako, obat-obatan, starlink alat komunikasi, serta kebutuhan lain yang dipusatkan ke Aceh dan sekitarnya. BSI juga membuka posko kemanusiaan di Meureudu, Bireuen, Lhokseumawe, dan Stabat untuk memperlancar distribusi bantuan dan layanan darurat.

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |