REPUBLIKA.CO.ID, MANOKWARI — Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menegaskan bahwa Papua bukanlah wilayah pinggiran atau tempat pengasingan. Gibran menegaskan Papua adalah bagian penting dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang harus mendapat perhatian dan pembangunan setara dengan wilayah lain di Tanah Air.
“Saya tegaskan jangan sampai ada anggapan bahwa Papua itu tempat pengasingan, Papua itu adalah bagian dari NKRI, Papua itu harus kita berikan perhatian khusus,” kata Gibran saat membuka rapat pleno Badan Pengarah Percepatan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) di Manokwari, Papua Barat, Selasa (4/11/2025).
Tidak ada kode iklan yang tersedia.Menurut Gibran, pemerintah pusat memiliki komitmen besar terhadap kemajuan Papua. Ia menyebut sejak 2002 hingga 2024, total dana otonomi khusus (Otsus) yang digelontorkan untuk Tanah Papua mencapai Rp 190,9 triliun. Dana sebesar itu belum termasuk transfer ke daerah (TKD) dan belanja kementerian/lembaga (KL).
Gibran meminta seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan anggaran tersebut benar-benar dirasakan masyarakat dan tidak salah sasaran. “Ini adalah tugas kita bersama untuk mengawal dan memastikan sekali lagi. Memastikan anggaran pembangunan dapat dirasakan masyarakat secara maksimal dan tidak salah sasaran,” tegasnya.
Dalam arahannya, Wapres juga menekankan pentingnya memperkuat partisipasi masyarakat lokal, termasuk tokoh adat, tokoh agama, dan anak muda Papua dalam setiap program pemerintah. Menurutnya, hal tersebut bisa memunculkan rasa memiliki atas program-program yang digagas Presiden Prabowo dan Wapres Gibran Rakabuming.
“Dan terakhir saya titip Bapak-Ibu, setelah rapat ini saya juga akan bertemu tokoh-tokoh adat dan tokoh-tokoh agama Mohon perkuat peran dari masyarakat lokal. lokal champion, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh agama, anak-anak muda Papua. Jadi nanti ke depan masyarakat Papua memiliki rasa memiliki yang tinggi terhadap program-program yang ada?” katanya.
Sementara itu, Wakil Menteri Dalam Negeri Ribka Haluk menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas kehadiran Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Tanah Papua. “Merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi masyarakat Papua di enam provinsi di Tanah Papua, di mana Bapak Wakil Presiden Republik Indonesia beserta ibu dan rombongan melakukan kunjungan. Follow up dari beberapa kunjungan yang sudah dilakukan di Tanah Papua adalah dari Merauke, kemudian juga Provinsi Papua Induk, dan kali ini Provinsi Papua Barat,” ujar Ribka.
Ribka menjelaskan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari rangkaian kunjungan Wakil Presiden di berbagai wilayah Papua. Ia menambahkan, sesuai tugas dan fungsi BP3OKP serta Komite Eksekutif Percepatan Otonomi Khusus yang baru dilantik oleh Presiden sekitar satu bulan lalu, rapat pleno ini menjadi momen penting untuk menyatukan langkah antara badan pengarah dan para pengambil kebijakan.
“Setelah ini sebagaimana tugas dan fungsi daripada BP3OKP dan tim Komite Percepatan Otonomi Khusus yang sudah diberikan dan dilantik satu bulan oleh Bapak Presiden, kemudian akan melakukan pleno bersama pada hari ini, bersama para pengarah. Untuk itu waktu ini sangat penting bagi kita semua secara seksama,” katanya.

                        4 hours ago
                                2
                    













































