CANTIKA.COM, Jakarta - Gelaran musik tahunan yang selalu dinanti, Java Jazz Festival akan berpindah lokasi tahun 2026 nanti. Setelah dua dekade, gelaran musik ini akan hadir di Nusantara International Convention Exhibition (NICE) PIK 2, Tangerang pada. Keputusan memindahkan lokasi oleh promotor Java Festival Production dilakukan bukan tanpa alasan, di mana nantinya Java Jazz Festival tak hanya akan menghadirkan gelaran musik, tetapi juga untuk membuka dan memperluas kolaborasi lintas bidang.
“Perpindahan tempat ini membuka kesempatan bagi kami untuk bekerja sama dengan lebih banyak seniman. Untuk rekanan yang belum sempat kami ajak, sekarang ada peluang karena tempatnya lebih luas. Jadi tahun depan bukan hanya tentang musik, tapi juga musik dan seni,” kata Presiden Direktur Java Festival Production, Dewi Gontha, dalam konferensi pers yang digelar pada 30 Oktober 2025 di NICE.
Dalam rangkaian acara tersebut, para undangan yang hadir berkesempatan mengintip venue yang akan digunakan untuk Java Jazz Festival 2026, di mana akan hadir dengan panggung yang lebih besar, modern dan inklusif. Pada kesempatan yang sama, pendiri Java Jazz Festival, Peter F. Gontha, menyebut keputusan ini adalah langkah besar dalam evolusi festival agar semakin kompetitif di tingkat internasional.
“Ini adalah tentang evolusi, visi, dan keberanian. Java Jazz dimulai dari sebuah keberanian. Kami memilih NICE karena lokasinya lebih dekat dengan bandara, sehingga lebih banyak pengunjung dari luar kota bisa datang ke sini," tuturnya.
Peter menambahkan, berdasarkan survei, 68 persen pengunjung Java Jazz berasal dari Jakarta Selatan, dan lokasi baru ini disebut lebih mudah dijangkau. “Dari tol bisa langsung ke Jakarta Selatan, jadi lebih dekat. Mayoritas pengunjung kami adalah anak muda, mahasiswa, dan milenial,” jelasnya.
12 Panggung dan Penampilan Spesial
Tahun depan, Java Jazz Festival dijadwalkan berlangsung pada 29–31 Mei 2026. Festival ini akan menghadirkan 12 panggung dengan deretan musisi dari dalam dan luar negeri. Earth, Wind & Fire Experience, Incognito, dan program khusus “Eros Djarot in Jazz” pun menjadi deretan penampilan spesial yang sudah dipastikan hadir di Java Jazz Festival 2026. Selain itu, musik Brasil dalam format jazz juga akan menjadi bagian dari dialog budaya yang memperkaya pengalaman festival.
“Kami akan menampilkan karya Eros Djarot, termasuk ‘Badai Pasti Berlalu’, dengan sentuhan jazz,” ungkap Peter.
Harga Tiket yang Terjangkau
Soal harga tiket, Java Jazz Festival berkomitmen menjadikan gelaran musik ini lebih inklusif dan terjangkau. Harga tiket juga akan ditinjau agar bisa dijangkau oleh pelajar, profesional muda, dan keluarga dari berbagai lapisan.
Digelar di NICE, PIK 2, Java Jazz Festival 2026 nantinya akan hadir di area Exhibition A, Exhibition C, dan Outdoor Area di NICE PIK 2. Exhibition A terdiri dari empat aula, sementara Exhibition C memiliki tiga aula. Panggung akan tersebar di area indoor dan outdoor, menciptakan pengalaman festival yang lebih dinamis. Tak hanya itu, selain sajian musik, Java Jazz 2026 juga akan menghadirkan arena pameran dan tenant UMKM untuk memberikan pengalaman lebih lengkap bagi para pengunjung.
Pilihan Editor: 5 Pilihan Wisata di PIK 2: Cove Batavia dan Urban Farm
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika.
