Dari Nurburgring ke Jalanan, DNA Balap Membara di Ioniq 5 N

4 hours ago 1

Home > Mobil Tuesday, 14 Oct 2025, 10:00 WIB

Ioniq 5 N merupakan wujud nyata dari warisan performa yang lahir di sirkuit paling menuntut di dunia, Nurburgring.

Hyundai Ioniq 5 N (Dok. MOTORESTO)Hyundai Ioniq 5 N (Dok. MOTORESTO)

MOTORESTO.ID, JAKARTA - Kebanyakan mobil listrik tampil elegan, senyap dan serba halus. Namun, Hyundai mengambil jalur berbeda lewat Ioniq 5 N. Tak sebatas efisiensi, Mobil ini juga menghadirkan sensasi mengemudi yang emosional, khas mobil sport sejati.

Huruf “N” di depan dan belakang bukan sembarang huruf. Ia mewakili dua tempat penting dalam sejarah Hyundai. Pertama, Namyang, pusat R&D di Korea Selatan, kemudian Nürburgring, sirkuit legendaris di Jerman yang menjadi "Playground" paling brutal di dunia. Dari dua tempat inilah lahir filosofi “fun to drive” divisi Hyundai N.

Filosofi ini diwujudkan melalui tiga pilar utama, Corner Rascal (lincah di tikungan), Everyday Sports Car (tetap nyaman harian), dan Track Capability (siap melaju di sirkuit). Ketiganya menjadi dasar dalam pengembangan Ioniq 5 N, yang berawal dari konsep RN22e, sebuah eksperimen bagaimana teknologi listrik bisa tetap menghadirkan jiwa balap.

Sentuhan "German Engineering"

Uniknya, gila performa N juga dibentuk oleh darah Jerman. Divisi ini dibangun di bawah arahan Albert Biermann, mantan kepala BMW M Engineering, yang bergabung dengan Hyundai pada 2015.

Ia membawa filosofi driving dynamics khas BMW ke dalam budaya R&D Hyundai. Alhasil, racikan antara keseimbangan, feedback kemudi, dan pengendalian di tikungan terasa sangat “Eropa”, meski dikemas dalam teknologi listrik penuh.

Ioniq 5 N juga buas karena membawa dua motor listrik dengan tenaga total 641 hp dalam mode Boost. Ioniq 5 N menawarkan sensasi akselerasi instan yang buas di 740 Nm, namun tetap bisa dikontrol berkat sistem N Torque Distribution dan Drift Optimizer.

Fitur Minor yang Berdampak

Tak hanya itu, Hyundai juga memperkenalkan N e-Shift dan N Active Sound+, dua fitur yang menghadirkan suara mesin dan sensasi perpindahan gigi layaknya mobil bensin performa tinggi. Sehingga mobil listrik ini benar-benar terasa layaknya mobil balap.

Lalu, seluruh teknologi tersebut diuji berulang kali di lintasan Nürburgring untuk memastikan daya tahan, pendinginan, dan karakter pengendalian tetap sesuai DNA N. Hasilnya adalah mobil listrik yang tidak kehilangan “rasa mekanis”, sebuah hal langka di era modern ini.

Dengan Ioniq 5 N, Hyundai bukan hanya membuat EV ngebut. Mereka membuktikan bahwa masa depan performa tidak harus kehilangan jiwa, dan bahwa semangat “M” kini hidup dalam “N”.

Image

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |