Temui Jokowi di Solo, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono Bantah Isu Matahari Kembar

6 hours ago 3

TEMPO.CO, Solo - Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menyebut isu matahari kembar yang dihembuskan setelah ada sejumlah menteri dan wakil menteri Presiden Prabowo Subianto menemui Presiden ke-7 Joko Widodo, berlebihan.

Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah itu menyampaikan pernyataan tersebut seusai bertemu dengan Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Ahad, 20 April 2025. Sudaryono dengan tegas membantah ada matahari kembar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Nggak ada. Please lah. Nggak usah lebay (berlebihan) lah. Matahari kembar, matahari satu, terbit dari timur, terbenam di barat. Tinggal kita mau mengambil dari sudut pandang yang mana," ucap Sudaryono kepada wartawan. 

Menurutnya, hal itu hanya isu yang dibesar-besarkan untuk bahan pemberitaan. Mantan asisten pribadi Prabowo itu menegaskan lagi tidak ada matahari kembar.

“Tinggal kita ambil sudut pandang mana. Kita senang mana, isu dibesar-besarkan jadi berita kemudian jadi ramai. Maka menurut saya agak lebay matahari kembar,” ujar dia. 

Ia mengatakan Jokowi dan Prabowo hanya bertemu beberapa kali. Hal itu menunjukan tudingan matahari kembar agak berlebihan.

“Anda bisa lihat selama Pak Prabowo jadi presiden ketemu Pak Jokowi kan jarang. Menurut saya (matahari kembar) agak dilebih-lebihkan,” kata dia.

Menurut Sudaryono, tidak perlu izin ke Presiden untuk bertemu Jokowi.

“Saya tidak ada masalah. Saya tidak bilang (minta izin Prabowo untuk menemui Jokowi). Kader silaturahmi tidak masalah, fine. Harus bilang dulu (Prabowo), tidak ada. Namanya pemberitaan seolah-olah mendikotomi atau memisahkan Pak Prabowo dan Pak Jokowi. Anda harus garis bawahi Pak Prabowo menyampaikan beliau adalah presiden yang melanjutkan pemerintahan Pak Jokowi,” ucap dia. 

Ia pun menjelaskan kedatangannya di kediaman Jokowi itu untuk silaturahmi karena masih dalam suasana bulan Syawal 1446 Hijriyah.

"Syawalan. Kami halalbihalal ke Pak Jokowi. Kebetulan tadi ada konsolidasi partai, kami di Solo dekat ya. Terus dari sebelum acara kami sudah minta waktu untuk menghadap beliau," ungkap dia. 

Selain silaturahmi dan halalbihalal, Sudaryono mengakui pihaknya juga minta masukan dan nasehat dari Jokowi. 

"Beliau juga kasih ini lah, khususnya kalau saya terkait pertanian. Misalnya bagaimana serapan gabah, bagaimana petani, pupuk, dan seterusnya. Saya kan pernah jadi wakil menterinya (kabinet) Pak Jokowi empat bulan. Jadi ya sedikit banyak meneruskan," tutur dia. 

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |