Profil Kombes Aris Supriyono, Kabid Propam Polda Jateng yang Beda Pendapat dengan Kapolrestabes Semarang terkait Penembakan Gamma

2 weeks ago 11

Sabtu, 07 Desember 2024 - 10:37 WIB

loading...

Profil Kombes Aris Supriyono,...

Kabid Propam Polda Jateng Kombes Pol Aris Supriyono menjelaskan kasus penembakan siswa SMKN 4 Semarang, Gamma Rizkynata Oktafandy (17), oleh Aipda Robig Zaenudin tidak terkait pembubaran tawuran. Foto: Tangkapan layar

SEMARANG - Kabid Propam Polda Jawa Tengah Kombes Pol Aris Supriyono mendapat banyak perhatian setelah beda pendapat dengan Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar terkait kasus penembakan Gamma Rizkynata Oktafandy , siswa SMKN 4 Semarang.

Aris menyebutkan penembakan yang dilakukan Aipda Robig Zaenudin terhadap Gamma bukan karena anggota Paskibra itu ikut tawuran.

Baca Juga

 Tindakan Aipda Robig Extra Judicial Killing!

Dia lantas mengungkap bukti CCTV yang sebelumnya ditemukan pihak keluarga Gamma. Dalam rekaman terlihat jelas tidak ada tawuran saat Aipda Robig menembak Gamma.

Dari CCTV, Aris mengungkap Aipda Robig menembak korban setelah merasa dipepet oleh sepeda motor yang dikendarai Gamma.

Profil Kombes Aris Supriyono

Aris diketahui lahir pada 23 Juni 1987 dan telah mulai berkarier di Polri sejak lulus Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2000.

Dalam riwayat jabatannya, Aris pernah bertugas sebagai Kapolres Brebes pada 2018 hingga 2020. Dia kemudian dipercaya menjabat Kapolres Jember tahun 2020.

Masih di tahun 2020, Aris terkena mutasi yang membuatnya harus dipindahtugaskan menjadi Wadirresnarkoba Polda Jawa Timur hingga tahun 2022.

Setelah itu, dia ditugaskan ke luar jawa untuk menjadi Dirresnarkoba Polda Lampung. Setelah di Lampung, Aris bertugas di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi Kapolresta Sleman di akhir tahun 2022.

Barulah tahun 2023, Aris dilantik menjadi Kabid Propam Polda Jateng. Dalam kasus penembakan Gamma, Kombes Irwan mengungkap korban merupakan gangster yang kerap tawuran di wilayah tersebut.

Namun, keterangan tersebut banyak yang meragukan karena keterbatasan bukti dan saksi. Dari situlah Kombes Aris memiliki pendapat berbeda menggunakan bukti CCTV dari pihak keluarga.

(jon)

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Baca Berita Terkait Lainnya

Profil Kombes Aris Supriyono,...

3 menit yang lalu

Profil Hana Hanifah,...

16 menit yang lalu

Banjir dan Longsor Landa...

1 jam yang lalu

Kelemahan Pengaruh Kesultanan...

2 jam yang lalu

Kisah Cindelaras, Ayam...

3 jam yang lalu

Paslon Dedy-Dayat Pertimbangkan...

4 jam yang lalu

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |