BNPB tegaskan pemerintah pusat maksimal bantu Aceh Tamiang.
REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH, – Pemerintah pusat berkomitmen memberikan perhatian khusus dalam membantu pemulihan Kabupaten Aceh Tamiang yang mengalami kerusakan berat akibat banjir bandang pekan lalu. Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, menyatakan Presiden Prabowo Subianto telah memerintahkan untuk membantu Aceh Tamiang semaksimal mungkin.
Dalam kunjungannya ke Aceh Tamiang pada Sabtu, Suharyanto diterima oleh Bupati Aceh Tamiang Armia Fahmi dan Wakil Bupati Tamiang Ismail di posko penanganan banjir di Desa Paya Bedi, Kecamatan Rantau. Suharyanto meminta pemerintah daerah menyampaikan data kebutuhan secara rinci, tidak hanya berupa sembako. "Stok kita banyak, ada di posko Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara. Saya tunggu apa kebutuhan dan segera kita penuhi," ujarnya.
Kebutuhan Mendesak di Wilayah Terisolir
Bupati Aceh Tamiang, Armia Fahmi, menyebutkan kebutuhan mendesak untuk penanganan pascabencana banjir, terutama di wilayah pedalaman yang sulit terjangkau. "Ada tiga hal utama yang sangat krusial bagi upaya penanganan di lapangan. Kita butuh kendaraan untuk menerobos daerah yang terisolir, kita butuh kendaraan untuk mengangkut sembako," kata Armia.
Bantuan yang dimaksud termasuk perahu karet dengan spesifikasi khusus untuk mengarungi wilayah yang saat ini masih terisolir. Meskipun bantuan logistik telah berdatangan, Aceh Tamiang masih sangat membutuhkan dukungan pusat untuk menjangkau masyarakat dan memulihkan kondisi. Armia menambahkan, "Kami juga butuh banyak shelter karena banyak tempat tinggal warga yang hilang.”
Berdasarkan data sementara hingga 6 Desember 2025, tercatat korban mengungsi mencapai 262.087 jiwa, dengan 18 luka-luka, 57 meninggal dunia, dan 22 hilang. Selain itu, rumah rusak ringan tercatat 2.262 unit, rusak sedang 35 unit, dan rumah hanyut mencapai 780 unit, tersebar hampir di seluruh kecamatan. Data ini akan terus berubah setiap harinya.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
sumber : antara

1 hour ago
1











































