4 hours ago
2
Menko AHY tekankan pembangunan transmigrasi yang terintegrasi.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menekankan pentingnya pembangunan transmigrasi dilakukan secara terintegrasi. Hal ini disampaikan AHY saat menghadiri Open House 24 Jam Penuh yang digelar Kementerian Transmigrasi di Jakarta, Sabtu.
AHY menyatakan bahwa keberhasilan pembangunan kawasan transmigrasi tidak hanya bergantung pada ketersediaan lahan, tetapi juga memerlukan dukungan infrastruktur dasar yang memadai. Fasilitas permukiman, akses jalan, penerangan, dan ketersediaan air bersih menjadi kebutuhan utama masyarakat di kawasan transmigrasi.
Selain itu, sektor pendidikan, kesehatan, dan transportasi menjadi elemen vital untuk menciptakan konektivitas serta memperkuat akses layanan publik. "Transportasi sangat penting karena tanpa konektivitas, tidak mungkin tercipta pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah," tuturnya.
AHY menegaskan bahwa tanpa integrasi yang kuat antara infrastruktur, layanan dasar, dan konektivitas wilayah, pembangunan transmigrasi tidak akan optimal dalam menciptakan pusat pertumbuhan baru yang berkelanjutan di seluruh Indonesia.
Ia juga mengapresiasi capaian Kementerian Transmigrasi selama satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo, yang dinilai telah menguatkan sistem transmigrasi modern berbasis kolaborasi lintas sektor. Program Open House 24 Jam Kementerian Transmigrasi dianggap sebagai langkah inovatif dalam membangun budaya pemerintahan yang terbuka dan partisipatif terhadap aspirasi masyarakat.
"Keterbukaan terhadap kritik dan masukan menjadi kunci pemerintahan modern yang adaptif dan responsif," tambah AHY. Menurutnya, inisiatif ini mencerminkan semangat baru birokrasi yang ingin mendekatkan diri dengan rakyat melalui ruang dialog langsung, sehingga kebijakan yang dihasilkan benar-benar berangkat dari kebutuhan masyarakat di lapangan.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
sumber : antara
