REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) terus memastikan pendistribusian BBM di wilayah Medan dan sekitarnya berjalan lancar. Upaya optimalisasi pendistribusian dan pengaturan operasional SPBU selama 24 jam yang dilakukan sejak Minggu (30/11), telah mengurai antrean, dan layanan mulai kembali normal.
Hal tersebut dilaporkan Group Head Operation PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Basuki Santoso kepada Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr. Jean Calvijn Simanjuntak, S.I.K., M.H. saat melakukan kunjungan ke kantor Pertamina Patra Niaga Medan.
Basuki Santoso, menegaskan bahwa pasokan BBM untuk masyarakat Kota Medan terjaga dan tersedia sesuai kebutuhan.
“Pertamina terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Aparat Penegak Hukum (APH) untuk memastikan distribusi BBM berjalan lancar. Masyarakat tidak perlu melakukan pembelian berlebihan karena stok mencukupi dan penyaluran berlangsung stabil. Kami mengimbau masyarakat tetap bertransaksi seperti biasa,” ujar Basuki.
Untuk mempercepat penataan situasi di lapangan, Pertamina dibantu Polrestabes Medan yang menempatkan personel di 91 SPBU, guna membantu pengaturan layanan dan alur kendaraan.
“Antrean yang sempat panjang kini dapat diurai secara signifikan. Kami menata pola pengisian, pola antrean, dan melakukan edukasi agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang lebih tertib,”jelas Kombes Pol. Calvijn.
Menurutnya Pertamina aktif memberikan informasi apabila SPBU akan dilakukan pengisian BBM sehingga, dapat membantu mengarahkan konsumen untuk membeli BBM di SPBU lainnya yang lebih lengang. Untuk mendorong situasi agar lebih kondusif, pihaknya juga akan menindak oknum yang membeli BBM dalam jerigen untuk dijual kembali dengan harga tinggi.
“Kami meminta masyarakat tetap tenang dan mengikuti arahan di lapangan. Stok BBM di Kota Medan cukup. Beberapa SPBU kini sudah beroperasi 24 jam, sehingga warga tidak harus datang di jam-jam tertentu,” tambah Kombes Pol. Calvijn.
Basuki menyampaikan apresiasi atas dukungan kepolisian yang membuat situasi semakin terkendali setiap harinya. “Saat ini 50 persen SPBU di Kota Medan telah dibuka 24 jam. Dengan opsi waktu yang lebih luas, antrean yang tadinya padat kini mulai terurai. Tujuan kami jelas, memastikan distribusi BBM berlangsung lebih lancar, tertib, dan menjangkau seluruh masyarakat,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa kondisi terurainya antrean di lapangan menunjukkan perkembangan positif. Dari hasil pemantauan, antrean berkurang hingga 80 persen dibandingkan beberapa hari sebelumnya.
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat koordinasi, meningkatkan pola penyaluran, serta memperluas jam operasional SPBU demi memenuhi kebutuhan energi masyarakat Medan.

1 hour ago
1


































