Para pelayat mendukai lima pejuang Hizbullah yang syahid dalam serangan Israel dalam beberapa hari terakhir, selama prosesi pemakaman mereka di kota selatan Nabatieh, Lebanon, Ahad, 2 November 2025.
REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV— Pejabat Israel pada Kamis (6/11/2025) mengatakan tentara Israel bersiap untuk kemungkinan terlibat dalam pertempuran baru melawan Hizbullah pada waktu dekat di Lebanon, seiring meningkatnya ancaman Israel terkait pelucutan senjata Hizbullah.
Menurut saluran televisi Israel Channel 12, para pejabat Israel menegaskan bahwa Tel Aviv tidak akan membiarkan Hizbullah memperkuat kekuatannya dan kembali ke keadaan sebelum perang.
Hal ini terjadi setelah Hizbullah mengirimkan surat kepada Presiden Lebanon Joseph Aoun, Perdana Menteri Nawaf Salam, dan Ketua Parlemen Nabih Berri, yang menyatakan masalah pembatasan senjata tidak dibahas sebagai tanggapan atas permintaan asing, melainkan dibahas dalam kerangka nasional.
Dia menambahkan bahwa Israel tidak mematuhi gencatan senjata yang dicapai setahun lalu, dengan menunjukkan bahwa Lebanon tertarik untuk menghentikan agresi Israel dan bukan untuk terlibat dalam negosiasi politik dengan Israel.
Dia menegaskan haknya untuk melawan pendudukan bersama dengan tentara dan rakyat Lebanon, dengan mengatakan, "Pertahanan kami tidak termasuk dalam kategori keputusan damai atau perang."
Pada Ahad, Menteri Pertahanan Israel Yisrael Katz mengancam Lebanon, menuntut agar Hizbullah segera dilucuti senjatanya dan dikeluarkan dari Lebanon Selatan, serta menuduh Presiden Lebanon menunda-nunda pelucutan senjata Hizbullah.
Katz mengatakan Hizbullah sedang bermain api dan menuntut pemerintah Lebanon untuk memenuhi komitmennya untuk melucuti senjata Hizbullah dan mengusirnya dari Lebanon selatan, menurutnya.
Di bawah tekanan Amerika Serikat, pemerintah Lebanon memutuskan pada Agustus lalu untuk membatasi kepemilikan senjata hanya di tangan negara. Tentara Lebanon menyusun rencana lima tahap untuk menarik senjata, sebuah langkah yang ditolak oleh Hizbullah.

2 hours ago
2












































