loading...
Gus Miftah atau Miftah Maulana Habiburrahman memutuskan mundur sebagai utusan khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Foto/Facebook
SLEMAN - Gus Miftah atau Miftah Maulana Habiburrahman memutuskan mundur dari jabatannya sebagai utusan khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Keputusannya itu ia sampaikan di Ponpes Ora Aji, Kapanewon Kalasan, Sleman, DIY pada Jumat, (6/12/2024).
"Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan penuh kesadaran saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan, setelah berdoa, bermuhasabah dan istikharah saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai utusan khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," tuturnya.
Dikatakannya, keputusannya itu murni karena keinginan dirinya tanpa ada tekanan atau paksaan dari pihak manapun. Ia merasa memiliki tanggungjawab dan menaruh rasa hormat kepada Presiden Prabowo Subianto dan seluruh masyarakat.
Sebelumnya, Miftah Maulana menjadi perbincangan publik lantaran video viral saat dirinya mengolok-olok seorang pedagang es teh, Sunhaji.
Tekanan yang diberikan masyarakat pun membuat dirinya akhirnya meminta maaf kepada Sunhaji secara langsung.
Namun begitu, meski telah meminta maaf, nyatanya tak membuat sorotan publik mereda. Pasalnya, di media sosial kembali muncul video yang memperlihatkan Miftah Maulana menghina seniman senior Yati Pesek.
Dalam video itu, Miftah Maulana mengatakan sebutan ya tidak pantas kepada Yati Pesek. Hal itu kemudian membuat netizen semakin geram.
(shf)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya