2 hours ago
2
Helikopter BNPB mengirimkan bantuan ke Aceh Tamiang, Aceh.
REPUBLIKA.CO.ID, SILANGIT -- Helikopter Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyalurkan bantuan logistik kepada warga Desa Sihaporas, Sumatra Utara, yang terisolasi akibat bencana hidrometeorologi. Bantuan diterbangkan dari Bandara Sisingamangaraja XII, Silangit, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara pada Sabtu (29/11/2025).
Penerbangan dilaksanakan sesuai arahan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto untuk menjangkau wilayah terdampak yang akses daratnya terputus. Sesaat setelah lepas landas, kru helikopter PK-RTQ menghadapi cuaca buruk berupa awan tebal yang mengganggu jarak pandang. Kondisi ini memaksa pilot melakukan manuver untuk menemukan jalur aman menuju lokasi.
Setiba di kawasan Sihaporas, kru menghadapi kendala pendaratan karena tidak tersedia helipad. Penggunaan lapangan terbuka juga tidak dipilih karena dikhawatirkan menimbulkan kerusakan bangunan warga akibat hembusan baling-baling helikopter.
Melalui pengamatan berulang, pilot menemukan sebidang area kerikil di tepi Sungai Aek Sihaporas yang dinilai cukup aman untuk dijadikan titik pendaratan darurat. Keputusan ini diambil agar distribusi bantuan tetap dapat dilakukan tanpa menimbulkan risiko bagi warga maupun kru.
Pendaratan dilakukan dengan mesin tetap menyala agar proses bongkar muat berlangsung singkat. Kru kemudian menurunkan logistik yang terdiri atas makanan, obat-obatan, serta kebutuhan dasar lainnya ke tepi sungai untuk segera diamankan warga.
Masyarakat Sihaporas menyambut kedatangan bantuan tersebut dan langsung memindahkannya ke lokasi yang lebih aman. Bantuan disalurkan untuk memenuhi kebutuhan dasar warga di tengah situasi terisolasi akibat cuaca ekstrem.
BNPB memastikan operasi ini menjadi langkah cepat untuk menjaga suplai logistik bagi wilayah yang terdampak pemutusan akses darat. Setelah memastikan seluruh bantuan tersalurkan, helikopter kembali ke pangkalan pada sore hari.
sumber : rilis
