Google baru-baru ini memperkenalkan fitur berbasis AI di Gmail bernama AI Summaries, yang memanfaatkan teknologi Gemini untuk meringkas isi email secara otomatis. Dikutip dari laporan The Verge, Jumat, 30 Mei 2025, fitur ini dirancang untuk membantu pengguna membaca thread email yang panjang dan kompleks terutama dalam lingkungan kerja yang sibuk.
Ketika pengguna membuka percakapan dengan banyak balasan, Gmail akan menampilkan ringkasan singkat di bagian atas yang berisi poin-poin utama dari diskusi tersebut. Penerapan fitur ini awalnya difokuskan terhadap email berbahasa Inggris dan sedang dalam proses peluncuran bertahap selama sekitar 15 hari.
Apa Itu AI Summaries?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Fitur ini akan tersedia bagi semua pengguna Google Workspace berbayar serta individu yang berlangganan paket Google AI Premium. Belum ada kepastian mengenai peluang pengguna akun Gmail standar akan mendapat fitur ini atau tidak. Akan tetapi, arah kebijakan Google menunjukkan bahwa ringkasan otomatis akan menjadi standar pada masa depan.
Sebelum mendapat ringkasan email di Gmail, pengguna perlu menekan tombol khusus bertuliskan Summarize this email. Google telah memperbarui sistemnya sehingga fitur ini berjalan otomatis tanpa perlu tindakan manual email yang dinilai cukup panjang atau kompleks seperti thread yang berisi banyak balasan. Tujuannya untuk memudahkan pengguna memahami isi percakapan tanpa harus membaca seluruh isi email secara menyeluruh.
Fiitur pintar Gmail aktif secara otomatis, tetapi di Eropa dan Jepang fitur ini dinonaktifkan secara default. Jika pengguna mematikannya ringkasan otomatis dari Gemini tidak akan muncul meskipun tombol untuk menghasilkan ringkasan secara manual tetap tersedia. Fitur pintar ini juga mengatur notifikasi prioritas, pelacakan paket, Smart Compose, Smart Reply, dan pengingat.
Dikutip dari Ars Technica, fitur ini menggunakan teknologi Gemini AI yang secara cerdas menganalisis isi email dan menyajikan ringkasan singkat di bagian atas tampilan pesan. Google menjelaskan bahwa fitur ini hanya akan muncul bila dianggap membantu meskipun tidak dijelaskan secara memerinci seberapa panjang atau kompleks email yang akan memicu munculnya ringkasan otomatis. Hal ini menunjukkan pendekatan fleksibel, namun dengan kecenderungan untuk mendorong interaksi pengguna dengan fitur AI.
Fitur ini berguna bagi mereka yang menerima banyak email setiap hari dan tidak punya waktu untuk membaca seluruh isi. Dengan hanya membaca ringkasan pengguna dapat dengan cepat memahami konteks, keputusan, atau informasi penting yang dibahas dalam email. Teknologi Gemini AI ini akan menganalisis struktur bahasa dan makna dari pesan-pesan dalam thread untuk menyusun ringkasan yang relevan dan informatif.
Fitur ini tersedia untuk pengguna aplikasi Gmail di Android dan iOS, khususnya bagi pemilik akun Google Workspace. Namun, tidak semua pengguna merasa cocok dengan fitur otomatis ini, sehingga memilih membaca email secara manual atau menilai ringkasan AI tidak akurat.
