Erick Thohir Jadi Menpora Bukti Keseriusan Pemerintah Benahi Olahraga dan Pemuda

1 hour ago 3

Erick Thohir dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id) Kevin Bagus Prinusa/Skor.id

SKOR.id - Penunjukan Erick Thohir oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) membawa angin segar bagi dunia olahraga nasional.

Sejumlah pihak menilai penunjukan Erick bukti keseriusan pemerintah dalam mendorong kemajuan olahraga nasional.

Rekam jejak dan jaringan luas Erick bisa memberi dorongan signifikan bagi pembinaan olahraga Indonesia, meski tantangan besar juga menanti.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Pengamat sepak bola Erwin Fitriansyah menilai Erick Thohir punya keunggulan karena tidak asing dengan dunia olahraga. Ia pernah mengurus basket, sepak bola, hingga Asian Games.

“Dengan pengalaman itu, seharusnya adaptasi tidak akan lama dibandingkan orang yang buta pengetahuan olahraga,” jelas Erwin di Jakarta, Kamis (18/9/2025).

Selain itu, koneksi internasional Erick dinilai menjadi nilai tambah untuk mendorong prestasi olahraga Indonesia di level global.

Namun, Erwin mengingatkan adanya beberapa catatan. Erick selama ini lebih sering terlibat di basket dan sepak bola, sehingga harus memastikan perhatian adil kepada cabang olahraga lain.

“Tantangan lain adalah bagaimana ia bisa membagi perhatian sebagai Ketum PSSI dengan tanggung jawab barunya di Kemenpora,” ujarnya.

Optimisme terhadap Erick Thohir jugabl disuarakan DPR.  Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani, menyampaikan ucapan selamat kepada Erick Thohir atas penunjukannya sebagai Menpora.

“Pertama, kami di Komisi X DPR menyampaikan selamat kepada Pak ET. Bagi kami, siapapun yang dipilih Presiden, itu adalah yang terbaik bagi bangsa dan negara,” kata Lalu.

Ia menekankan pentingnya desain besar olahraga nasional untuk menghadapi ajang internasional seperti SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade. “Pembinaan atlet harus dilakukan tanpa pembedaan antar cabang olahraga,” tegasnya.

Selain itu, sektor kepemudaan disebut perlu mendapat perhatian khusus untuk mempersiapkan generasi unggul menuju Indonesia Emas. “Kami menunggu kreasi, inovasi, dan gebrakan-gebrakan Pak Erick di tengah minimnya anggaran yang dialokasikan,” pungkasnya.

Di kesempatan lain, pendiri Football Institute Budi Setiawan menyebut keputusan Presiden Prabowo sebagai bukti keseriusan pemerintah dalam mendorong kemajuan olahraga nasional.

“Penunjukan Pak Erick ini ibarat angin segar bagi olahraga Indonesia secara umum, dan secara khusus bagi sepak bola,” ujar Budi

Menurutnya, rekam jejak Erick tidak bisa dipandang sebelah mata. Ia pernah terlibat dalam basket, menjabat Ketua Komite Olimpiade Indonesia, hingga dipercaya menjadi anggota IOC.

“Selama ini hampir tidak ada Menpora yang punya pengalaman sedalam itu,” ujarnya.

Budi optimistis, Erick mampu memperbaiki sistem keolahragaan Indonesia, mulai dari pembinaan atlet hingga peningkatan prestasi. Ia juga menegaskan rangkap jabatan Erick sebagai Ketua Umum PSSI tidak melanggar aturan.

“Undang-undang tidak melarang menteri menjabat ketua umum cabang olahraga. Statuta FIFA terbaru juga tidak mengatur larangan itu,” tegasnya.

Sebagai Menpora, Erick menekankan fokusnya tidak hanya pada sepak bola. Ia menegaskan akan memberi perhatian terhadap semua cabang olahraga, meski tetap akan melihat mana yang menjadi prioritas pemerintah.

"Yang pasti saya sebagai menteri harus melihat semua cabor ini adalah bagian dari pembangunan yang akan kita selaraskan ke depan. Tetapi tadi pesan Bapak Presiden, skala prioritas juga harus mulai dilihat," tutur Erick.

Erick juga menegaskan dirinya masih menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Erick menjelaskan, dirinya tidak ingin terburu-buru mengambil keputusan terkait statusnya di PSSI. Ia mengatakan akan menunggu arahan dari Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA).

"Kalau kita lihat sebelumnya sendiri kan saya, waktu Menteri BUMN statusnya juga sah. Karena memang dilihat dari track record saya selama ini ada di dunia sepak bola. Tapi saya enggak mau mendahului, tunggu biar otoritas di sepakbola internasional yang menilai," jelasnya.

Untuk itu, Erick memastikan akan melaporkan secara resmi kepada FIFA mengenai jabatan barunya sebagai Menpora.

“Yang pasti kita akan lapor ke FIFA seperti apa, nanti kita tunggu laporan dari sana,” ujarnya.


Sumber: skor.id

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |