loading...
Pesawat American Airlines yang membawa 64 orang bertabrakan dengan helikopter Black Hawk Angkatan Darat AS di atas Washington. Foto/New York Post
WASHINGTON - Sebuah rekaman video menunjukkan detik-detik pesawat American Airlines yang membawa 64 orang bertabrakan dengan helikopter Black Hawk militer Amerika Serikat (AS) di atas Washington.
Menurut laporan New York Post, Kamis (30/1/2025) pesawat American Airlines yang terbang dari Kansas terbelah menjadi dua dan jatuh ke Sungai Potomac Washington setelah bertabrakan.
Tabrakan di udara itu terjadi di dekat Bandara Nasional Ronald Reagan (DCA) pada Rabu malam waktu setempat.
Operasi penyelamatan sedang berlangsung sementara semua penerbangan di bandara telah dibatalkan.
Belum diketahui nasib 64 orang (60 penumpang dan empat awak) di dalam pesawat American Airlines setelah tabrakan tersebut.
"Semua lepas landas dan pendaratan telah dihentikan di DCA. Petugas darurat sedang menanggapi insiden pesawat di lapangan terbang. Terminal tetap buka. Akan diperbarui," kata DCA dalam sebuah pernyataan.
Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengatakan bahwa jet Bombardier CRJ700 milik PSA Airlines, yang beroperasi sebagai American Airlines Penerbangan 5342, telah berangkat dari Wichita, Kansas, dan sedang dalam pendekatan terakhirnya ke Bandara Nasional Ronald Reagan ketika bertabrakan di udara dengan helikopter Sikorsky H-60 Black Hawk milik Angkatan Darat AS.
"Malam ini, kami menerima berita yang sangat buruk tentang apa yang hanya dapat digambarkan sebagai mimpi buruk. Sebuah pesawat, yang melakukan perjalanan ke ibu kota negara dari Wichita, Kansas yang membawa sekitar 60 penumpang bertabrakan dengan helikopter militer. Doa saya adalah agar Tuhan merangkul setiap korban dan agar dia terus bersama keluarga mereka," kata Senator Kansas Roger Marshall dalam sebuah pernyataan.
Kantor berita AFP, mengutip pernyataan Angkatan Darat AS, mengatakan bahwa ada tiga tentara di dalam helikopter militer tersebut.
(mas)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya