BGN: Yayasan MBG Dibatasi Maksimal 10 Dapur per Provinsi

4 hours ago 3

BGN: Satu yayasan MBG maksimal kelola 10 dapur di provinsi yang sama.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menyatakan bahwa satu yayasan mitra Makan Bergizi Gratis (MBG) dibatasi untuk mengelola maksimal 10 dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di provinsi yang sama. Pernyataan ini disampaikan sebagai respons terhadap laporan adanya yayasan yang mengoperasikan puluhan SPPG di satu wilayah.

Dadan menjelaskan bahwa kebijakan ini untuk menjaga profesionalitas dan efektivitas dalam pengelolaan dapur gizi. "BGN telah menetapkan satu yayasan hanya boleh mengelola 10 dapur untuk provinsi yang sama. Jika pindah provinsi hanya lima, kecuali yayasan yang berafiliasi dengan institusi, itu kita sudah batasi," ujarnya pada Senin (17/11) malam.

Pendaftaran menjadi mitra BGN hanya dilakukan melalui portal resmi, mitra.bgn.go.id, dan BGN menyeleksi mitra secara profesional berdasarkan kelengkapan dan kesanggupan sesuai ketentuan yang ada.

"BGN tidak pernah tahu siapa yang mendaftar karena kita dasarnya adalah profesionalisme, kelengkapan, dan kesanggupan. Yang membangun SPPG adalah pahlawan merah putih kita," tambahnya.

Peran SPPG dalam Pemenuhan Gizi Nasional

Menurut Dadan, setiap warga yang berpartisipasi dalam pembangunan SPPG adalah pejuang merah putih yang berkontribusi mempercepat penyediaan sarana dan prasarana MBG untuk memenuhi hak anak-anak Indonesia. Saat ini terdapat 15.267 SPPG yang seluruhnya dibangun melalui kemitraan, bukan hanya mengandalkan anggaran pemerintah.

Peluncuran Kanal Aduan SAGI 127

BGN juga telah meluncurkan kanal Sahabat Sentra Aduan Gizi Interaktif (SAGI) 127 untuk melayani aduan tentang Program MBG selama 24 jam. Kanal ini memungkinkan masyarakat melaporkan penyalahgunaan SPPG oleh oknum di berbagai wilayah. Operator SAGI 127 adalah pegawai BGN terlatih yang siap menindaklanjuti setiap laporan dengan segera.

"Mereka harus terhubung dengan isu-isu terkini dan memahami semua wawancara yang telah saya berikan, termasuk seluruh petunjuk teknis dan nomor telepon kepala SPPG di seluruh Indonesia," jelas Dadan.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |