Baru Dilantik Prabowo, Dubes RI Ingin Perkuat Kerja Sama dengan Kanada

4 hours ago 2

TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar RI untuk Kanada merangkap International Civil Aviation Organization (ICAO) Muhsin Syihab mengatakan ingin mempererat hubungan antara Indonesia dan Kanada, terutama di bidang perekonomian. Muhsin menargetkan tercapainya Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) atau perjanjian kemitraan ekonomi yang komprehensif antara dua negara.

CEPA memiliki cakupan lebih luas dibandingkan perjanjian perdagangan bebas (FTA) karena tidak hanya sebatas pengurangan tarif, tetapi juga akses pasar, pengembangan kapasitas dan fasilitasi perdagangan, serta investasi. "Saya melihat bagaimana kita mengoptimalkan CEPA di bidang ekonomi," kata Muhsin saat mengunjungi Gedung Tempo, Jakarta, pada Rabu, 7 Mei 2025.

Muhsin menuturkan bahwa kerja sama perekonomian menjadi prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Menurut dia, diplomasi ekonomi menjadi hal yang paling krusial saat ini. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kita mempunyai Asta Cita sebagai visi presiden, khususnya dalam kemandirian pangan, kemandirian energi, dan hilirisasi," ujarnya. 

Lebih lanjut, Muhsin menginginkan kerja sama yang erat dengan Trade Facilitation Office pemerintah Kanada. Dia berharap melalui kerja sama itu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Indonesia bisa memenuhi standar dan masuk ke pasar Kanada dengan lebih mudah. 

Di bidang pendidikan, Muhsin menginginkan kerja sama antara lembaga pendidikan tinggi antara kedua negara. Dia mendukung kemitraan berbagai universitas di Indonesia dan Kanada. 

Muhsin juga mendukung agar warga negara Indonesia dapat memanfaatkan peluang pasar tenaga kerja di Kanada, khususnya di sektor keperawatan. Dia mengatakan bahwa pemerintah tengah mempersiapkan tenaga kerja di sektor tersebut agar memenuhi standar Kanada sehingga bisa bersaing dengan tenaga kerja asal Cina dan Filipina. 

Muhsin merupakan diplomat karir Kementerian Luar Negeri. Pria asal Sumenep itu merintis karir sejak lulus dari jurusan hubungan internasional di Universitas Gadjah Mada. Pada 24 Maret 2025, Muhsin menjadi salah satu dari 31 duta besar yang dilantik Prabowo. 

Pilihan editor: Trump Umumkan Penghentian Serangan ke Yaman usai Mediasi Oman

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |