4 hours ago
3
Foto udara wisata Benteng Matello di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Jakarta, Kamis (21/8/2025). Benteng Martello tersebut merupakan situs sejarah peninggalan kolonial Belanda yang ada sejak 1805 yang berfungsi sebagai benteng pertahanan dan pengawasan kawasan Teluk Jakarta kala itu serta kini menjadi destinasi wisata sejarah unggulan Jakarta.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pembangunan Jaya Ancol berkolaborasi dengan Pelangi Hotel Internasional (PHI Group) untuk melakukan pengembangan Pulau Bidadari. Pulau yang berada di Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta, itu akan dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata unggulan Ibu Kota.
Direktur Ancol Syahmudrian Lubis mengatakan, pihaknya telah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) kerja sama pengelolaan dan investasi Pulau Bidadari dengan PHI Group. Penandatanganan MoU itu merupakan tindak lanjut dari kerja sama yang mencakup pengelolaan Putri Duyung Cottage serta pembangunan Beach Club Ancol.
"Kerja sama ini bukan antara landlord dan investor atau pengelola, tetapi ini adalah sinergi antar mitrabisnis yang berjalan beriringan saling support untuk memberikan hasil terbaik bagi kedua belah pihak dan memberi manfaat maksimal bagi masyarakat banyak mengingat Ancol merupakan entitas wisata skala nasional,” kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/10/2025).
Sementara itu, Presiden Direktur PHI Group Donny Pur, mengatakan pihaknya sangat optimistis atas kolaborasi untuk mengembangkan Pulau Bidadari menjadi destinasi wisata unggulan di Jakarta. Ia menilai, Pulau Bidadari akan bisa berkembang pesat apabila dikelola dengan baik.
"Harapan kami proyek ini akan menjadi lebih bersinar dan menjadi ikon wisata Jakarta di 2026,” ujar dia.
Komisaris Utama PHI Group Made Haryantha meyakini, kerja sama itu bakal membuahkan hasil yang maksimal. Pasalnya, tim yang bakal melakukan pengembangan Pulau Bidadari adalah orang-orang yang ahli di bidangnya masing-masing.
"Kami percaya dan yakin kolaborasi ini akan membuahkan hasil maksimal," ujar dia.
Pulau Bidadari dikenal pula sebagai resor para wisatawan. Pelancong yang ingin ke sana tidak membutuhkan waktu lama. Terlebih lagi, jaraknya pun relatif dekat dari daratan Jakarta.
Dari dermaga marina Taman Impian Jaya Ancol, perjalanan menuju ke resor ini hanya membutuhkan waktu setengah jam dengan menggunakan kapal cepat (speedboat) milik pengelola pulau. Karena dekat dengan Jakarta, pengunjung yang datang ke resor ini ada yang menggunakan jetski.
Dalam satu hari setidaknya ada dua hingga tiga kali keberangkatan kapal dari dermaga Marina Ancol dan dari pulau. Jadwal keberangkatan kapal, paling banyak pada hari Sabtu sedangkan pada hari biasa, jadwal keberangkatan kapal hanya dua kali, yakni pada jam 08.00 pagi dan jam 10.00.
