Anak Tiri Pengasuh Pangeran William Jadi Korban Tewas Serangan di New Orleans AS

2 days ago 7

Minggu, 05 Januari 2025 - 08:01 WIB

loading...

Anak Tiri Pengasuh Pangeran...

Edward Pettifer, anak tIri pengasuh Pangeran William termasuk di antara 14 korban tewas dalam serangan mobil di New Orleans, Amerika Serikat. Foto/NDTV

LONDON - Seorang anak tiri dari pengasuh Pangeran William dan Pangeran Harry termasuk di antara 14 korban tewas dalam serangan mobil saat perayaan Tahun Baru di New Orleans, Amerika Serikat (AS).

Serangan itu dilakukan oleh veteran Angkatan Darat AS Shamsud-Din Jabbar. Tersangka menabraki kerumunan orang di French Quarter dengan mobil sewaan.

Menurut Biro Investigasi Federal (FBI) Jabbar beraksi sendirian dan terinspirasi oleh kelompok ISIS. FBI menyatakan serangan tersebut merupakan aksi terorisme.

Jabbar telah tewas ditembak pasukan polisi dalam baku tembak setelah serangan mobil tersebut.

Kerabat dari pengasuh Kerajaan Inggris yang ikut menjadi korban tewas adalah Edward Pettifer (31). Dia adalah anak tiri dari pengasuh Pangeran William dan Pangeran Harry, Tiggy Pettifer.

Baca Juga

 Tersangka Serangan New Orleans Shamsud-Din Jabbar 100% Terinspirasi ISIS

"Raja (Charles III) sangat sedih, dan telah menghubungi keluarga untuk menyampaikan belasungkawa pribadi,” tulis kantor berita UK's Press Association dalam sebuah laporan yang dilansir AFP, Minggu (5/1/2025).

Pewaris takhta Kerajaan Inggris, Pangeran William, mengatakan bahwa dia dan istrinya; Catherine, juga terkejut dan sedih atas kematian tragis Ed Pettifer.

"Pikiran dan doa kami menyertai keluarga Pettifer dan semua orang tak berdosa yang secara tragis terkena dampak serangan mengerikan ini," tulis Pangeran William di akun media sosial Istana Kensington.

Saudara tiri Pettifer, Tom, adalah salah satu putra baptis William dan menjadi pelayan di pernikahannya dengan Catherine, Putri Wales, pada tahun 2011.

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Baca Berita Terkait Lainnya

Ironi Pasukan Otoritas...

56 menit yang lalu

AS Sangat Prihatin Rusia...

1 jam yang lalu

Sistem Misil S-400 Rusia...

2 jam yang lalu

Israel Harus Membayar...

3 jam yang lalu

Siapa Andrey Grigoriev?...

5 jam yang lalu

Untuk Apa Jerman Borong...

6 jam yang lalu

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |