loading...
Negara-negara Eropa sudah bertahun-tahun menjatuhkan sanksi terhadap Rusia. Hingga sekarang, sanksi tersebut belum juga dicabut. Foto/Sputniknews
KYIV - Negara-negara Eropa sudah bertahun-tahun menjatuhkan sanksi terhadap Rusia. Hingga sekarang, sanksi tersebut belum juga dicabut.
Sanksi dijatuhkan sejak 2014, setelah aneksasi Crimea oleh Rusia dan keterlibatan Moskow dalam konflik di Ukraina timur.
Rusia telah beberapa kali menyangkal narasi bahwa Moskow mencaplok Crimea dari Ukraina. Versi Kremlin, Crimea memilih bergabung dengan Federasi Rusia pada 2014 setelah kudeta di Kyiv yang didukung Barat menggulingkan pemerintah pro-Moskow.
Menurut Kremlin, wilayah itu memilih bergabung ke Rusia melalui referendum.
Sanksi diperluas setelah perang Rusia-Ukraina pecah pada 24 Februari 2022 hingga hari ini.
3 Alasan Eropa Belum Cabut Sanksi terhadap Rusia
1. Rusia Masih Langgar Integritas Teritorial Ukraina
Uni Eropa menilai Rusia belum memenuhi persyaratan utama untuk pencabutan sanksi, yakni masih melanggar integritas territorial Ukraina.
Blok Eropa merasa bahwa pencabutan sanksi sebelum Rusia mengambil langkah konkret untuk menghentikan agresinya akan mengirimkan pesan yang salah.
Selain Crimea, beberapa wilayah Ukraina lainnya telah dikuasai Rusia sejak perang pecah Februari 2022. Wilayah-wilayah itu adalah Donetsk, Luhansk, Kherson,dan Zaporizhzhia.
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya