loading...
Rusia dan China, dua negara yang ingin Indonesia segera masuk BRICS. Foto/Instagram @sugiono_56
JAKARTA - BRICS yang tengah berkembang telah menarik minat sejumlah negara untuk ikut bergabung, termasuk Indonesia. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan lebih dari 30 negara telah menyatakan keinginan untuk bergabung dengan kelompok ekonomi tersebut.
Indonesia telah menyatakan keinginannya untuk bergabung dengan kelompok ekonomi berkembang utama BRICS. Mengingat blok tersebut adalah penyumbang 35% ekonomi global.
Dilansir dari Reuters pada 25 Oktober 2024, Kementerian Luar Negeri Indonesia mengatakan bahwa proses untuk bergabung dengan kelompok tersebut telah dimulai.
Disebutkan juga jika BRICS sesuai dengan program utama pemerintah Presiden Prabowo Subianto, terutama yang berkaitan dengan ketahanan pangan dan energi, pengentasan kemiskinan, dan pengembangan sumber daya manusia.
Kementerian itu menambahkan bahwa Indonesia melihatBRICS sebagai "kendaraan" untuk memajukan kepentingan negara-negara di belahan bumi selatan.
Meski niat Indonesia untuk bergabung dengan BRICS masih dalam proses, terdapat dua negara yang menyambut baik bahkan memintanya segera bergabung.
2 Negara yang Ingin Indonesia Segera Masuk BRICS
1. Rusia
Rusia secara langsung mendukung Indonesia untuk bergabung dengan BRICS. Namun, keputusan bergabung atau tidaknya Indonesia dengan BRICS bergantung pada negara anggota lainnya.
“Sekali lagi, BRICS adalah asosiasi multilateral, kita perlu konsensus bersama,” kata Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergey Tolchenov saat memberikan pernyataan resmi di Kedutaan Besar Rusia, Oktober lalu.
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya